Melalui Cultural Mapping Mahasiswa KKN Undip Usul Desa Pasir Kembangkan Kearifan Lokal

PEMALANG -- Tim II KKN Reguler Universitas Diponegoro (Undip) Semarang telah melaksanakan program kerja monodisiplin di Balai Desa Pasir, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang pada Kamis (3/8/2023). Kegiatan tersebut merupakan penyerahan hasil program kerja berupa booklet yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa KKN Undip di Desa Pasir dari program studi Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Budaya.

Program kerja monodisiplin tersebut adalah Pemetaan Budaya Lokal sebagai Sarana Promosi Kebudayaan Desa Pasir. Pemetaan budaya merupakan suatu proses mengumpulkan, mencatat, menganalisa, mensintesa informasi untuk menggambarkan sumber daya budaya yang mempunyai karakteristik yang sama. Mengingat belum maksimalnya pengetahuan lokal masyarakat Desa Pasir mengenai kebudayaan setempat, maka mahasiswa Undip berusaha membantu memetakan kebudayaan yang berkembang di Desa Pasir. Pemetaan budaya ini juga dapat dimanfaatkan oleh perangkat desa sebagai pertimbangan saat menentukan kebijakan pembangunan kebudayaan yang berkelanjutan.

Pemetaan budaya dilakukan secara berkala oleh mahasiswa Undip karena memerlukan informasi mendalam dari pelaku budaya langsung, seperti Bapak Munawar yang ditemui untuk mendapatkan informasi mengenai tradisi Haul Mbah Citra (salah satu pendiri Desa Pasir). Dalam pemetaan budaya ini tidak hanya membahas tradisi tersebut, melainkan juga tradisi Sedekah Bumi dan pernikahan di Desa Pasir.

Hasil dari pemetaan budaya ini adalah artikel yang dikemas dalam bentuk booklet yang diserahkan kepada Pak Toyyib selaku Sekretaris Desa Pasir dan Ibu Nani selaku seksi perencanaan untuk mewakili anggota perangkat desa lainnya. Penyerahan booklet ini disambut dengan antusias yang terlihat dari tanggapan positif dan ketertarikan dalam pemetaan budaya.