Muhammad Ihsan, Direktur LPM DT Peduli yang memimpin langsung penyaluran bantuan mengungkapkan, momen-momen ini adalah bukti nyata bahwa amanah donatur sampai tepat sasaran.
"Ini adalah bantuan tahap kedua, insya Allah akan berlanjut hingga sepuluh tahap ke depan. Antusiasme masyarakat di sini luar biasa. Semoga ikhtiar ini menjadi amal jariyah bagi seluruh rakyat Indonesia," tuturnya di sela penyaluran di Kamp Al Nashr.
Menurutnya, setiap ucapan "terima kasih" yang terdengar di kamp-kamp itu menjadi bukti bahwa solidaritas tak mengenal jarak. Indonesia, melalui DT Peduli, telah hadir di tengah-tengah mereka, bukan hanya membawa paket bantuan, tapi juga menghadirkan harapan untuk terus berjuang dan berdoa meraih kemerdekaan.
"Antusiasme dari masyarakat di sini sangat luar biasa. Ini merupakan perwujudan dari rasa syukur mereka terhadap bantuan yang sudah diberikan oleh rakyat Indonesia. Mohon doanya kepada seluruh rakyat Indonesia, semoga apa yang kita ikhtiarkan di sini menjadi amal jariah, menjadi amal saleh dan mudah-mudahan setiap doa-doa dari mereka di sini, Allah kabulkan dan Allah berikan keberkahan untuk kita semuanya. Terima kasih," pungkas Ihsan.
Tidak berhenti sampai di situ, pada Jumat (22/8/2025), DT Peduli juga menyerahkan 350 paket bantuan tunai langsung kepada anak-anak Palestina penderita kanker yang sedang menjalani perawatan di Hotel Al-Fanar. Lebih jauh lagi, sebuah layanan mobile clinic disiapkan untuk beroperasi tiga bulan ke depan, yang dimulai dari September, memastikan akses kesehatan dasar tetap terjaga bagi ribuan pengungsi yang berada di semua kamp di Yordania. (Agus ID/Farih)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI