Mohon tunggu...
Marisa
Marisa Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hallo semunya selamat datang, terimakasih telah berkunjung ke profil saya!

Selanjutnya

Tutup

Seni

Gulai Belut (Makanan khas Rantau Panjang Tabir)

10 April 2025   14:40 Diperbarui: 10 April 2025   14:40 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1.1 Gulai Belut Makanan Khas Rantau Panjang

Gulai belut (Makanan khas Rantau Panjang Tabir)

Gulai Belut adalah makanan khas dari Suku Batin di Rantau Panjang, Kabupaten Merangin, Jambi. Gulai ini dibuat dengan bahan dasar Belut, dicampur dengan Sayuran Pakis, Santan Kelapa dan Rempah-rempah. Gulai Belut menjadi makanan favorit masyarakat Rantau Panjang disaat Bulan Ramadhan maupun dihari-hari biasanya. Gulai Belut yang dibuat dengan bumbu tradisional yang diwariskan secara turun temurun. Cita rasanya yang pedas memberikan sensasi tersendiri. Kemasyuran Gulai Belut ini sudah tak asing lagi bagi Masyrakat Kabupaten Merangin. Gulai Belut Khas Merangin menjadi menu andalan Pemerintah Kabupaten Merangin kala menjamu tamu kehormatan dan tamu-tamu undangan.

Cara memasaknya bahan utamanya tentu saja adalah belut, yang memberikan cita rasa gurih dan sedikit manis yang khas. Belut biasanya dipotong-potong dan dimasak hingga empuk dalam kuah gulai yang kental dan berwarna kuning kemerahan. Ciri khas lain dari gulai ini adalah penggunaan sayur pakis yang memberikan tekstur renyah dan rasa sedikit getir yang unik, berpadu sempurna dengan belut. Kuah gulai sendiri terbuat dari campuran berbagai bumbu rempah tradisional seperti santan, cabai, kunyit, jahe, lengkuas, bawang merah, bawang putih, dan rempah lainnya yang dihaluskan. Kombinasi bumbu ini menghasilkan cita rasa yang pedas, gurih, dan aromatik yang sangat menggugah selera. Terkadang, ditambahkan pula irisan cabai rawit utuh bagi pecinta pedas yang lebih ekstrem. Secara keseluruhan, gulai belut Rantau Panjang menawarkan pengalaman kuliner yang unik dengan perpaduan rasa gurih, pedas, dan tekstur yang beragam dari belut dan pakis dalam kuah gulai yang kaya rempah.

"Gulai Belut ini rasanya beda dengan gulai-gulai lainnya. Gulai ini tidak bisa sembarangan saat memasaknya. Untuk belut harus sesuai dengan takaran sayur pakis, begitu juga dengan rempah dan bumbu campuran. Salah masuk rasanya pasti tidak sesuai dengan yang diinginkan,"

kenikmatan gulai ini sudah banyak diakui oleh masyarakat, bahkan di tingkat provinsi maupun nasional. Sudah beberapa kali menu gulai belut ditayangkan di TV nasional. "Makanya, kalau ada tamu baik di rumah maupun yang di undangan, biasanya gulai belut menjadi hidangan yang disuguhkan. Kalau lagi ngumpul dengan keluarga, tanpa hidangan gulai belut rasanya belum afdol,"

Adapun makna filosofisnya berdasarkan bahan, cara pembuatan, dan konteks budaya di mana makanan ini berasal yaitu:

1. Adaptasi dan Keuletan:

*Belut sebagai Bahan Utama: Belut adalah hewan yang hidup di air dan lumpur, dikenal dengan kemampuannya untuk beradaptasi dengan lingkungan yang sulit dan bergerak lincah. Ini bisa melambangkan sifat masyarakat Rantau Panjang atau masyarakat pada umumnya yang harus memiliki kemampuan adaptasi dan keuletan dalam menghadapi kerasnya kehidupan.

*Sayur Pakis: Pakis adalah tumbuhan yang kuat dan tumbuh subur di berbagai kondisi. Penggunaannya dalam gulai belut bisa melambangkan ketahanan dan kemampuan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada.

2. Kearifan Lokal dan Tradisi:

*Bumbu Tradisional Turun Temurun: Penggunaan bumbu tradisional yang diwariskan secara turun temurun menunjukkan adanya nilai pelestarian tradisi dan kearifan lokal dalam kuliner ini. Ini bisa menjadi simbol penghormatan terhadap leluhur dan warisan budaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun