Cerita ini merupakan kesaksian dari seorang gubernur sulawesi utara Pak Olly Dondokambey yang disampaikannya pada beberapa kali ketika menyampaikan sambutan di gereja.Dua puluh tahun silam tepatnya tahun 1999, tidak seorang pun masyarakat sulawesi utara menyangka Pak Olly Dondokambey bakal menjadi gubernur  sulawesi utara.
Menjadi gubernur mungkin tidak pernah terlintas di pikiran pak Olly Dondokambey. Namun berkat doa,takut akan tuhan, kerja tanpa pamrih dan ketulusannya, meningkatkan kesejahteraan rakyat menjadikan semuanya kini jadi kenyataan.
Ayah dua anak kelahiran 18 November 1961 dari seorang isteri Ir. Rita Maya Dondokambey - Tamuntuan yang setia mendampingi dan pada  Senin (30/12/2019) lalu merayakan HUT pernikahan ke-25 itu menjabat Gubernur Sulawesi Utara periode 2016 -- 2021.
Sepanjang perjalanan hidupnya, ada  kisah singkat di tahun 1999 soal pembangunan gereja di Bekasi dekat tempat tinggalnya yang hingga kini melekat erat di benaknya.
Sosok pemimpin tegas,  dekat dengan  tokoh agama dan masyarakat ini mengaku tidak pernah bosan menyampaikan kisah tersebut dengan tujuan memotivasi  masyarakat sulawesi utara.
Diapun menceritakan, ketika pada tahun 1999 dirinya menjadi Caleg DPR RI sekaligus dipercayakan sebagai ketua pembangunan gereja. Proses pembelian lahan hingga pembangunan fisik gereja tidak menemui kendala berarti. Semua dapat dituntaskannya. Kendati demikian, ada satu kendala, ruangan gereja ternyata belum dilengkapi kursi, meja dan perlengkapan lainnya.
Pembangunan Gereja telah  selesai namun belum ada isinya baik kursi, meja, pastori dan perlengkapan lainnya.
Karena waktu pembangunan gereja bersamaan dengan pemilihan DPR RI membuat Pak Olly Dondokambey meminta pendeta untuk mengundang Ketua Sinode GPIB meresmikan gereja tersebut.
Pendetapun mengatakan kepadanya bahwa gereja belum siap diresmikan karena tidak adanya kelengkapan ruangan ibadah.
Akhirnya, Pak Olly Dondolambey tidak terpilih sebagai anggota DPR RI periode 1999-2004. Suami tercinta Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan ini merenungkan penyebab kegagalannya menjadi legislator.
Saat itu, Pak Olly Dondokambey sadar tidak terpilih sebagai anggota DPR- RI 1999 - 2004 AKIBAT MENINGGALKAN TUGAS SEBAGAI PENANGGUNGJAWAB PEMBANGUNAN GEREJA.
