Mohon tunggu...
M. Anshari Akbar
M. Anshari Akbar Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Sepakbola

Penikmat Sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Luar Biasa, Menang Besar dari Rusia, Denmark Lolos ke Babak Knock Out Euro 2020

22 Juni 2021   12:40 Diperbarui: 22 Juni 2021   12:50 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Denmark merayakan kemenangan atas Rusia. (via outlookindia.com)

Memasuki ronde ketiga atau pertandingan terakhir babak penyisihan grup, membuat semua tim tampil habis-habisan. Hal ini menjadi penting karena laga terakhir merupakan laga penentuan untuk bisa lolos ke babak selanjutnya atau babak knock out.

Salah satu laga yang bergulir pada hari ini adalah pertandingan di grup B yang mempertemukan Rusia melawan Denmark. Sebelumnya, Rusia sudah mengoleksi 3 poin, berkat menang dari Finlandia. Sedangkan Denmark belum mendapatkan poin karena kalah dalam 2 laga awal.

Namun baik Rusia maupun Denmark masih memiliki peluang lolos dari grup B. Rusia hanya perlu hasil imbang atau kalah tipis dari Denmark agar bisa lolos. Sembari berharap Finlandia kalah dari Belgia.

Sedangkan Denmark harus menanti keajaiban, yaitu harus menang besar dari Rusia. Sambil berharap Belgia mampu menang dari Finlandia, yang juga menjadi laga pamungkas di grup B.

Pertandingan antara antara Rusia melawan Denmark berlangsung di Parken Stadium, Kota Copenhagen, Denmark. Berdasarkan head to head, kedua tim baru bertemu 1 kali dan Rusia keluar sebagai pemenangnya.

Tampil di depan pendukungnya sendiri, serta peluang lolos yang sangat kecil, membuat para pemain Denmark tampil lebih bersemangat. Hal ini sangat terlihat jelas bagaimana para pemain Denmark tampil luar biasa.

Dari data statistik pertandingan, Denmark mendominasi permainan. Mulai dari penguasaan bola yang mencapai 65% berbanding 35%, hingga jumlah shots on target 10 berbanding 2.

Alhasil, Denmark mampu menang besar atas Rusia dengan skor telak 4-1. Gol Denmark dicetak oleh Mikkel Damsgaard pada menit ke 38, Yussuf Poulsen pada menit ke 59, Andreas Christensen pada menit ke 79, dan Joakim Maehle pada menit ke 82. Sedangkan Rusia hanya mampu membalas 1 gol melalui pinalti Artem Dzyuba pada menit ke 70.

Menang besar atas Rusia, membuat Denmark lolos ke babak knock out sebagai runner up menemani Belgia yang menjadi juara grup B. Sedangkan Rusia harus mengakhiri EURO 2020 kali ini dengan berada di posisi buncit grup B.

Yang menarik adalah, baik Denmark, Rusia, dan Finlandia, memiliki poin yang sama yaitu 3. Namun Denmark berhak menjadi runner up grup B berkat unggul dalam hal selisih gol.

Laga Rusia melawan Denmark dini hari tadi (waktu Indonesia), tercatat bahwa hampir semua pemain Denmark tampil luar biasa. Namun ada beberapa nama yang cukup menonjol, di antaranya.

1. Pierre Emile Hojbjerg

Pierre Emile Hojbjerg. (via msn.com)
Pierre Emile Hojbjerg. (via msn.com)

Pemain Tottenham Hotspur ini menjadi pemain yang sangat konsisten dalam beberapa musim terakhir ini. Baik ketika masih berseragam Southampton maupun musim ini bersama Tottenham Hotspur. Penampilan yang sama juga ditunjukkan ketika berseragam timnas Denmark.

Pada laga melawan Rusia, Hojbjerg ditugaskan untuk lebih membantu penyerangan. Meski mengisi posisi gelandang tengah, Hojbjerg berhasil mencatatkan 3 kali tembakan ke gawang, menyumbang 2 umpan kunci, dan 2 asis. Rating untuk Pierre Emile Hojbjer adalah 8,0 dan menjadi Man of the Match.

2. Andreas Christensen

Andreas Christensen. (via startuppreneur.com.ng)
Andreas Christensen. (via startuppreneur.com.ng)

Pemain yang baru saja mengantarkan Chelsea menjadi kampiun Liga Champions Eropa ini merupakan salah satu pekerja keras. Sempat tersingkirkan dari skuad utama Chelsea awal musim, Christensen mampu bangkit dan membuktikan kualitasnya.

Akhirnya, Christensen kembali mendapatkan kepercayaan dan tampil reguler, termasuk bersama timnas Denmark. Melawan Rusia, Christensen berhasil membukukan 9 kali duel udara dan mencetak 1 gol. Rating untuk Andreas Christensen adalah 7,9.

3. Joakim Maehle

Joakim Maehle. (via twitter.com/footballitalia)
Joakim Maehle. (via twitter.com/footballitalia)

Pemain 24 tahun ini baru didatangkan oleh Atalanta pada bursa transfer musim dingin awal tahun ini. Dan hebatnya, Maehle mampu beradaptasi dengan baik dan terus berkembang bersama klub Italia tersebut. Tidak heran kenapa Maehle menjadi starter di timnas Denmark.

Pada laga melawan Rusia, Maehle yang biasa mengisi posisi bek kiri, dimainkan sebagai gelandang kiri. Kemampuannya terlihat melalui catatan 13 kali duel satu lawan satu, 9 kali dribble bola, melepaskan 2 kali tembakan ke gawang, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Joakim Maehle adalah 7,4.

4. Yussuf Poulsen

Yussuf Poulsen. (via skysports.com)
Yussuf Poulsen. (via skysports.com)

Pemain 27 tahun ini merupakan salah satu pemain yang sangat setia berseragam klub Jerman, RB Leipzig. Meski tidak secemerlang pemain lain, Poulsen mampu terus konsisten sebagai salah satu solusi di lini serang. Begitu pun bersama timnas Denmark.

Bertipe versatile membuat Poulsen selalu menjadi starter. Melawan Rusia, Poulsen menjadi striker tunggal dan berhasil membukukan 7 kali duel udara dan mencetak 1 gol. Rating untuk Yussuf Poulsen pada laga melawan Rusia adalah 7,1.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun