Tanaman Obat Keluarga untuk Aku, Kamu, dan Dia

Semarang (7/8) Pada masa pandemi COVID-19, sangatlah penting bagi masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari penularan virus COVID-19.  Perlu diketahui bahwa penggunaan obat tradisional merupakan salah satu upaya yang biasa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia dalam pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit, perawatan kesehatan, penambah gizi, bumbu dan meningkatkan keindahan.  Hal ini mendorong penyusunan program yang bertujuan dalam memanfaatkan obat tradisional untuk meningkatkan daya tahan tubuh warga Sendangmulyo. Kegiatan berupa pemberian tanaman obat keluarga secara langsung kepada perwakilan ibu -- ibu PKK dari setiap RT dalam kelurahan Sendangmulyo.  Tanaman obat yang diberikan merupakan tanaman mint dalam bentuk jadi. Selain pemberian tanaman, dilakukan juga diskusi mengenai tindak lanjut dari program pemberian tanaman ini, dan ditemukan bahwa program ini sejalan dengan lomba tanaman herbal yang dilaksanakan oleh kelurahan Sendangmulyo.  Respon Ibu -- ibu PKK sendiri sangat antusias saat menerima tanaman mint tersebut dikarenakan belum ada tanaman mint yang berhasil ditanam akibat proses penanamannya yang sulit. Ibu -- ibu PKK juga berharap agar kedepannya proses perkembangan tanaman mint tersebut tetap dimonitoring agar mahasiswa yang melaksanakan kegiatan dapat mengikuti pelaksanaan lomba tanaman herbal tersebut.  Diharapkan agar tanaman mint tersebut dapat bermanfaat bagi seluruh warga Kelurahan Sendangmulyo.   

pembagian tanaman mint secara simbolis ke RT 02

penulis : welmanco pandapotan manurung

Dosen Pembimbing : Nurhasmadiar Nandini, SKM., M.Kes

Lokasi KKN : Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang