Mahasiswa: Manason Balyo                                              Â
                                                                Dosen: Fermata Ramena Siregar, S.Th.
Mahasiswa? Apa yang terlintas di benak kalian ketika mendengar kata mahasiswa? Kalau boleh jujur, dulu saya membayangkan bahwa menjadi mahasiswa itu menyenangkan, penuh kebebasan, dan bisa melakukan apa saja.
Mungkin bayangan itu wajar, karena sebelum menjadi mahasiswa di Sekolah Tinggi Teologi, saya adalah siswa di SMA PGRI Wamena, Papua. Saat itu, saya sering membandingkan kondisi pendidikan di Papua dengan yang ada di Sumatera. Ternyata, Sumatera sudah jauh lebih maju dibandingkan dengan Papua.
Beberapa hal yang saya rasakan sebagai tantangan pendidikan di Papua, antara lain:
Kurangnya kedisiplinan di kalangan pelajar,
Tidak mampu mengatur waktu,
Menjalani hidup dengan cara yang tidak teratur dan semaunya sendiri.
Karena itu, saya memutuskan untuk melanjutkan studi di salah satu akademi, yaitu Sekolah Tinggi Teologi Parapat, yang dikenal memiliki sistem disiplin dan jadwal kegiatan yang ketat setiap harinya. Di kampus ini saya belajar mengenai:
Disiplin belajar,
Disiplin mengatur waktu,
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!