Alexandr Wang:pria berusia 28 tahun yang disewa dengan harga US$ 14.3 miliar dolar AS oleh Mark Zukerberg untuk memimpin laboratorium superintelijen Meta.
Pada bulan Juni 2025, CEO Meta tanpa ragu mengangkat Alexandr sebagai kepala seluruh operasi AI Meta dan bahkan menginvestasikan dana sebesar US$ 14,3 miliar ke dalam perusahaan rintisannya (start-up).
Meta sedang bersiap untuk persaingan AI dengan kecepatan penuh. Raksasa Silicon Valley ini telah secara agresif mulai merekrut para ahli terbaik di industri untuk divisi AI-nya. Alexandr Wang telah ditunjuk sebagai Chief AI Officer yang baru, ini adalah yang pertama dari banyak perekrutan yang telah dilakukan Meta untuk program AI-nya. Alexandr telah direkrut Meta pada bulan Juni 2025 oleh Mark Zuckerberg untuk memimpin platform Superintelligence baru Meta.
Siapakah Alexandr Wang?
Wang lahir di New Mexico pada tahun 1997 dari orang tua imigran Tiongkok yang keduanya bekerja sebagai fisikawan di Angkatan Udara dan militer AS.
"Orang tua saya adalah ilmuwan brilian di Los Alamos yang berprestasi tinggi dalam memajukan bidang mereka," ujar Wang dalam sebuah presentasi TED pada April 2022. "Saya ingin mengerjakan sesuatu yang sama berdampaknya, atau bahkan lebih berdampak dari itu. Itulah mengapa saya memutuskan untuk menjadi seorang programmer --- saya ingin membuat perubahan di dunia ini."
Semasa kecil, Wang unggul dalam matematika dan mulai berkompetisi dalam kompetisi matematika dan coding nasional di kelas enam, menurut Forbes. Dia telah bermain biola sejak usia sembilan tahun dan belajar coding secara otodidak, menurut Leader Biography.
Wang bersekolah di SMA Los Alamos dan lulus setahun lebih awal. Wang diterima di Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan berniat meraih gelar Sarjana Sains di bidang Matematika dan Ilmu Komputer, menurut halaman LinkedIn-nya.
Namun, sebelum mulai kuliah di MIT, Wang mengambil jeda satu tahun antara SMA dan kuliah, lalu pindah ke Silicon Valley, dan mendapatkan pekerjaan sebagai insinyur di situs tanya jawab Quora. Di Quora-lah Wang bertemu Lucy Guo, seorang desainer produk yang kemudian menjadi salah satu pendiri Scale AI miliknya.
