Mohon tunggu...
Mahesa Asuroh
Mahesa Asuroh Mohon Tunggu... MAHASISWA

Mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan S-1 program studi Kimia

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Konsep Unik Inovasi Skincare, "Saat Bakteri Baik Jadi Pahlawan Kulit."

18 Juli 2025   00:34 Diperbarui: 18 Juli 2025   00:48 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hey hey, good people!
Balik lagi nih bareng penulis Gen Z yang siap bahas topik unik!

Pernah nggak sih kamu ngebayangin kalau skincare yang kamu pakai setiap hari itu mengandung bakteri?
Eits, kamu ga salah denger, kok!


Bakteri yang kita kenal merupakan organisme yang kecil banget. Ukurannya itu mikro loh sampe ngga bisa diliat gitu aja sama mata! karena ukurannya ini, makanya sering disebut mikroorganisme. Bakteri ini punya banyak bentuk nih sobat! ada yang bulat, batang, spiral juga ada loh! Eits tapi kita ngga lagi ngomongin bakteri sampe detail banget kok

Selama ini kita sering denger kata "bakteri" dikaitin sama hal-hal negatif, seperti bikin jerawatan, atau bikin infeksi. Tapi fun factnya, nggak semua bakteri itu jahat, loh!
Sama kayak manusia, bakteri juga ada yang baik hati dan suka menolong.

Nah, dalam dunia kecantikan khususnya skincare, bakteri baik ini lagi jadi primadona karena bisa bantu kulit kita tetap sehat dan glowing natural!

Bakteri yang lagi kita omongin. namanya mikrobiom. Mikrobiom adalah kumpulan mikroorganisme (termasuk bakteri baik) yang hidup di permukaan kulit kita. Mereka adalah "prajurit asli" yang menjaga kulit dari serangan kuman, kotoran, dan bakteri jahat.

Dalam skincare modern, inovasi mulai berfokus pada penguatan mikrobiom nih sobat biar tetep jadi pahlawan kulit kita. Terdapat tiga pendekatan yang dilakukan, diantaranya probiotik, prebiotik, dan postbiotik. Yuk simak satu-satu!

Pertama, Probiotik, merupakan bakteri hidup yang langsung ditambahkan ke produk skincare. Mereka ibarat tambahan prajurit untuk membantu pasukan mikrobiom di kulit kamu.

Eits... tiap prajurit tambahan pastinya punya tugas spesial masing-masing, dong!
Salah satu contohnya nih, ada Lactobacillus plantarum, si jagoan yang terkenal jago banget nahan pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Jadi kalau kulit kamu sering "diserang" jerawat, bisa jadi kamu butuh bantuan dari si bakteri baik ini!

Tapi ingat ya, sobat! Sebelum asal tambah-tambah pasukan, ada baiknya kamu cari tahu dulu kulit kamu sebenarnya butuh bantuan di bagian mana, sih?
Apakah lagi kurang pertahanan di bagian jerawat? Kulit gampang merah? Atau skin barrier lagi lemah?

Tenang, kamu bisa cek kondisi mikrobiom kulit kamu di beberapa klinik kecantikan yang udah punya fasilitasnya. Jadi kamu bisa tahu secara akurat, pasukan mana yang harus diperkuat atau ditambahin biar skincare yang kamu pakai nggak cuma trendi, tapi juga tepat sasaran!

Kalo tadi kita nambah personil, sekarang untuk Prebiotik sendiri kita nyediain makanan loh sobat buat si mikrobiomnya!
Sama kaya manusia, kalo kita ngga makan pasti bakal ngerasa laper, bukan? eh kalau laper jadi lemes dong! nah ini bisa bahaya sobat. karena kalau si mikrobiomnya lemes, tiba-tiba ada bakteri jahat muncul waduh bisa kalah pasukan kita nih sobat biarpun ada banyak.

Biasanya, prebiotik ini berupa serat atau karbohidrat kompleks yang dirancang khusus buat dikonsumsi oleh si bakteri baik. Mereka nggak bisa dicerna kulit kita, tapi jadi asupan bergizi tinggi buat para "prajurit alami" di permukaan kulit.

Contohnya nih, ada yang namanya Alpha-glucan oligosaccharide yang bisa dibilang ayam gorengnya si Lactobacillus. Pokoknya, prebiotik ini bikin bakteri baik makin happy, makin kuat, dan makin semangat buat jaga pertahanan kulit kamu!

Terakhir, Postbiotik, yaitu senyawa aktif yang dihasilkan oleh bakteri baik, bisa dari proses fermentasi atau bagian tubuh bakteri yang udah mati.

Kalau kita ibaratkan, postbiotik ini adalah senjata, perisai, dan alat bantu tempur yang ditinggalin bakteri baik untuk bantu pertahanan kulit.

Misalnya ada Bifida Ferment Lysate, yang berperan penting buat memperbaiki skin barrier alias tembok pelindung kulit. Ada juga asam laktat, yang bisa bantu melembapkan dan jaga pH kulit tetap seimbang.

Kesimpulan :

Siapa sangka, bakteri yang dulu dianggap musuh kini justru jadi pahlawan baru dalam dunia skincare. Lewat pendekatan probiotik, prebiotik, dan postbiotik, mikroorganisme kini hadir bukan untuk merusak, tapi untuk menjaga, memperkuat, dan menyembuhkan kulit kita dari dalam.

Dari menambah pasukan pertahanan (probiotik), kasih asupan makanan (prebiotik), hingga memperkuat benteng dan senjata (postbiotik). Jadi, jangan takut sama kata "bakteri" lagi ya, sobat!
Karena di balik mikroskop, ada pahlawan kecil yang siap membantu!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun