Mohon tunggu...
Mahendra Paripurna
Mahendra Paripurna Mohon Tunggu... Administrasi - Berkarya di Swasta

Pekerja Penyuka Tulis Baca, Pecinta Jalan Kaki dan Transportasi Umum yang Mencoba Menatap Langit

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bungkusan Paket Misterius

22 Januari 2021   22:11 Diperbarui: 22 Januari 2021   22:15 806
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sore tadi aku dikejutkan oleh teriakan anakku. Padahal aku baru saja akan nyenyak tertidur. Kebetulan hari ini memang aku sedang tidak masuk kerja, jadi bisa puas berleha-leha di tempat tidur menikmati nyamannya tidur siang.

Rupanya ada kiriman paket yang datang ke rumahku. Ini yang menyebabkan anakku tiba-tiba berlari sambil berteriak membangunkanku. Anakku yang kecil memang suka heboh sendiri jika ada kiriman paket datang ke rumah.

Aku bertanya kepada isteri dan juga putriku apakah mereka telah memesan sesuatu secara 'online'. Keduanya menggelengkan kepala. Wah, misterius ini paket. Biasanya sih memang mereka berdua yang paling sering melakukan belanja secara daring. Mulai dari belanja baju hingga masker perawat wajah. Alasannya sih tentu saja selain karena murah juga praktis, tidak perlu keluar rumah, barang sudah bisa diterima oleh kita.

Aku segera bangkit dari ranjang dan melihat sebuah barang yang dipegang anakku. Terlihat bungkusan kertas putih dihiasi tulisan-tulisan logo yang sepertinya sering sekali aku lihat.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Setelah kulihat dan kuteliti lagi, nama pengirimnya ternyata adalah dari Kompasiana. Aku baru teringat, beberapa hari lalu memang pihak Kompasiana sempat menghubungi lewat telepon mengkonfirmasi alamatku. Tapi aku tidak menyangka ternyata kirimannya sudah sampai hari ini.

Anakku yang sudah tidak sabar ingin mengetahui isinya segera mengambil gunting. Dengan bergaya bak para youtuber yang sering ditontonnya, ia mulai melakukan 'unboxing'. Perlahan-lahan ia melucuti plastiknya dan membuka kemasan pembungkusnya.

Sebuah kantong belanja hitam bertuliskan 'Kompasiana' dan 'Beyond Blogging' terlihat. Setelah dibuka ternyata berisi sebuah Topi, T-Shirt dan Tas Pinggang cantik yang semua berwarna hitam. Serta 2 buah sticker bertuliskan kompasiana Wow keren, seru anakku.

Merchandise cantik dari kompasiana - dok.pribadi
Merchandise cantik dari kompasiana - dok.pribadi
Ini tentu adalah kejutan kedua dari 'Petasan' Kompasiana. Kejutan pertama adalah bahwa aku bisa memenangkan lomba menulis di hari terakhir 'Petasan' untuk tema menulis puisi haiku. Padahal ini kali pertama aku menulis puisi jenis haiku. Puisi sederhanaku bisa menang dan bersanding dengan puisi indah dari kompasianer centang biru sekelas Mbak Lilik Fatimah Azzahra.

Kayaknya aku musti berterima kasih sama admin-K yang sudah berbaik hati memberikan merchandise cantiknya untukku.
Pokoknya Semoga sukses terus untuk Kompasiana.


Tangerang, Januari 2021
Mahendra Paripurna

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun