Mohon tunggu...
Mahawikan Akmal
Mahawikan Akmal Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga

Tulisanku sebagai warisan abadi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Januari 2021, Alarm Indonesia Darurat Covid-19

17 Januari 2021   18:40 Diperbarui: 17 Januari 2021   20:22 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grafik kepatuhan masyarakat mematuhi protokol kesehatan. (via: perupadata)

Kasus aktif pun melonjak drastis ke level 143.517 kasus pada 16 Januari 2021. Ketika jumlah pasien bertambah dan terus bertambah, sementara jumlah yang sembuh jauh lebih sedikit daripada yang sakit, maka kasus aktif akan bertambah. Semakin banyak yang sakit, semakin banyak yang butuh perawatan. Jika pertammbahan terus terjadi dan melebihi kapasitas kesehatan, rumah sakit akan penuh. 

Hal ini sangat mengkhawatirkan karena banyaknya kasus aktif dapat mengakibatkan kolapsnya sistem kesehatan. 

Grafik kasus aktif COVID-19 di Indonesia. grafik via: kawalcovid19.id
Grafik kasus aktif COVID-19 di Indonesia. grafik via: kawalcovid19.id

Banyak pasien tidak akan mendapatkan perawatan. Banyak pasien akan mengantre untuk tempat tidur rumah sakit. Banyak pasien akan mengantre untuk pelayanan ICU. Pasien pun bisa meninggal dalam keadaan mengantre di RS ataupun di perjalanan mencari RS yang menerima pasien COVID-19. Mereka meninggal tanpa mendapatkan perawatan di RS. 

Infografik kolapsnya layanan kesehatan, via: laporcovid
Infografik kolapsnya layanan kesehatan, via: laporcovid

Kolapsnya pelayanan rumah sakit sudah terjadi di beberapa daerah. Di Daerah Istimewa Yogyakarta misalnya. Pada tanggal 12 Januari 2021, wartawan Haris Firdaus dan rekan-rekan mencoba mengubungi 27 RS rujukan COVID-19 di DIY guna mengetahui ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU untuk pasien COVID-19. Hasilnya, dari 27 RS rujukan COVID-19, tempat tidur di 23 RS rujukan pun penuh. Di 2 rumah sakit tersedia tempat tidur khusus pasien perempuan. Di satu rumah sakit tersedia 6 tempat tidur khusus untuk pasien dengan gangguan jiwa. Sementara 1 RS lainnya tidak menjawab.

 


dokumentasi laporcovid
dokumentasi laporcovid
Selain itu, Laporcovid-19 mencatat beberapa insiden sulitnya usaha mencari tempat bagi pasien COVID-19. Bahkan seorang warga di Depok meninggal di taksi online saat perjalanan mencari rumah sakit setelah ditolak 10 rumah sakit.

Grafik kepatuhan masyarakat mematuhi protokol kesehatan. (via: perupadata)
Grafik kepatuhan masyarakat mematuhi protokol kesehatan. (via: perupadata)

Walaupun keadaan gawat, masyarakat kian abai dan memandang remeh protokol kesehatan. Dari data di atas, terungkap bahwa seiring waktu, kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan COVID-19 menurun. Padahal kampanye protokol kesehatan 3M sering digaungkan di ruang-ruang publik. 

Mungkin masyarakat harus diberi pemahaman bagaimana keadaan kedaruratan COVID-19 yang terjadi sekarang ini. Data naiknya jumlah kematian, meroketnya jumlah kasus dan positivity rate harus sampai ke telinga masyarakat. Karena jika tidak dilakukan, masyarakat akan meremehkan dan melupakan alasan mereka untuk patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan COVID-19. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun