Mohon tunggu...
Maeleni Hasanati
Maeleni Hasanati Mohon Tunggu... Universitas Negeri Malang

Seorang mahasiswa yang masih berusaha untuk mencoba berbagai hal

Selanjutnya

Tutup

Nature

Tim FeSiCane Universitas Negeri Malang (UM) Tawarkan Solusi Terapi Kanker Berbasis Sintesis Hijau pada PKM RE 2025

30 Juli 2025   23:12 Diperbarui: 30 Juli 2025   23:12 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi KegiatanSumber : Tim FeSiCane  

Malang -- Inovasi dalam bidang kesehatan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM). Tim FeSiCane, yang terdiri dari lima mahasiswa lintas program studi---S1 Fisika, Pendidikan Biologi, dan Bioteknologi---berhasil mendapatkan pendanaan dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Riset Eksakta (PKM-RE) 2025. Program ini diadakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) dan akan berlangsung sejak 7 Juli hingga 3 November 2025.

Di bawah arahan Dr. Robi Kurniawan, M.Si., tim ini mengusung riset mengenai sistem penghantaran obat atau Drug Delivery System (DDS) berbasis nanomaterial untuk terapi kanker payudara. Sistem DDS tersebut dirancang menggunakan Mesoporous Silica Nanoparticles (MSNs) yang dikompositkan dengan FeO melalui pendekatan sintesis hijau yang ramah lingkungan.

Metode ini bertujuan meningkatkan efektivitas terapi Doxorubicin, salah satu obat kemoterapi yang umum digunakan, dengan meminimalkan kerusakan pada sel sehat. MSNs dipilih karena memiliki luas permukaan besar, struktur berpori, serta biokompatibilitas yang tinggi. Sementara itu, penambahan FeO dimaksudkan untuk memungkinkan kendali arah penghantaran obat melalui medan magnet eksternal.

"Struktur pori dari MSNs dan kemampuan magnetik FeO menjadi kombinasi yang sangat potensial dalam menciptakan sistem penghantaran obat yang lebih efisien," ujar salah satu anggota tim.

Menariknya, sintesis MSNs dilakukan dengan memanfaatkan limbah tebu---sumber daya melimpah di Malang yang dikenal memiliki sejumlah pabrik gula berskala besar. Pendekatan ini tidak hanya hemat biaya tetapi juga membantu mengurangi limbah pertanian.

"Dengan memanfaatkan limbah tebu, kami berupaya menghadirkan solusi ganda: inovasi dalam bidang kesehatan sekaligus kontribusi terhadap pengelolaan lingkungan," tambah anggota tim lainnya.

Riset ini selaras dengan tema kedua dalam PKM, yakni kesehatan dan gizi masyarakat. Tim FeSiCane berharap bahwa hasil penelitian mereka dapat menjadi pondasi bagi pengembangan sistem penghantaran obat yang lebih tepat guna dan berkelanjutan di masa depan.

Tim FeSiCane berharap, pembaca untuk terus mendukung riset ini dengan mengikut di sosial media :

Instagram : @fesicaane.official

Tiktok : @fesicane.official

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun