Tapi hari ini Sabtu saya memakai seragam batik bebas, dan saya memakai baju batik yang kainnya halus yang tanpa disetrika sudah rapi. Habis mandi saya sholat duha 12 rokaat, biasa surat yang kubaca diantaranya QS. Ad-Duha dan QS. Al-Isyiroh, pada 2 rokaat pertama. Rokaat selanjutnya QS. At-Takatsur sampai dengan QS. Al-Ikhlas. Lengkap dengan do'a Duha dan membaca bacaan amaliah QS. Al-Kautsar 14 kali.
Pukul 08: 02 WIB aku berangkat kerja dan istri membawakan bekal dalam satu kotak yang isinya nasi, ayam kecap dan sayur sop bakso yang ditaruh kantong plastik. Sampai Surabaya, aku tidak langsung ke sekolah tapi mengambil empat gelas di percetakan Solaris, empat gelas itu untuk hadiah ultah istriku yang kupesan pada hari sebelumnya.Â
Pukul 09:15 WIB, aku sampai di SMK PGRI 1 Surabaya. Langsung bertugas menyelesaikan persiapan PAS Genap Kelas X, menyebarkan lembaran pembuat soal kepada Bapak/Ibu Pendidik. Siang itu sebelum Dluhur, bekal nasi tertesut kusantap sampai habis, kemudian solat Dluhur berjamaah.
Hari sabtu itu, aku tidak ada jam mengajar dan kuputuskan pulang setelah sholat Asar. Setelah berpikir panjang dengan hadiah ultah, menuruku kurang surprise. Maka dari itu aku menuju ke Aesthetic Clinik MS Glow, yang jaraknya menempuh kurang lebih 10 menit dari sekolah. Di dalam perjalan beberapa hal muncul dalam pikiran, beli kuetart dulu apa membeli MS Glow di tempat yang lebih dekat dari sekolah. Tapi kekhawatiran itu muncul, kuatir tidak cocok membeli ditempat toko yang tidak biasanya.Â
Kupustkan menuju MS Glow yang biasanya istri beli, pada ulang tahun sebelumnya istri juga kukado dari produk ini. Tapi waktu itu, istri tau dengan kado ultah yang akan kuberikan. Dan tahun ini, agar lebih surprise istri kuusahakan tidak tahu, walaupun sebelumnya istri telepon. Setelah mendapat nomor antrian B-78 dan ketika dipanggil, si kasir cek nama istri saya dan ngelis semua produk yang akan kubeli.Â
Kasir berkata , "Mohon maaf bapak, produk tidak bisa dibeli karena istri Anda kemarin sudah beli produk ini. Produk ini bisa dibeli pada bulan berikutnya." Akupun serentak berdiri dari tempat duduk dan berkata, "Mohon maaf, mbak terimakasih banyak. Dengan perasaan dan tangan hampa aku meninggalkan tempat itu.
Di Perjalanan pulang, kembali fikiran yang tidak karuan, setelah rencana membuat surprise istri gagal. Tidak fokus menyetir, pandangan mata tengok kanan tengok kiri dan isi pikiran membelikan benda surprise seperti jam tangan atao coklat yang lucu. Tapi hari mulai gelap dan bila tidak cepat berkendara sampai rumah akan larut malam.Â
Sore itu, langit gelap dan melihat sepanjang jalan yang kulewati bekas air hujan yang menyerap. Apalagi sore itu, biasanya orang-orang waktunya pulang kerja, membuat jalan padat dan sedikit merayap. Aku tetap fokus menyetir melewati kendaran-kendaran dan menerobos jalan yang sedikit kosong.