Mohon tunggu...
Mas Yunus
Mas Yunus Mohon Tunggu... Dosen - Beyond Blogger. Penulis ihwal pengembangan ekonomi masyarakat, wisata, edukasi, dan bisnis.

Tinggal di Kota Malang. Bersyukur itu indah. Kepercayaan adalah modal paling berharga. Menulis untuk mengapresiasi. Lebih dari itu, adalah bonus.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Qaryah Thayyibah 2022: Penguatan Kampung Nila Slilir Menuju Malang Halal Tourism

23 Juni 2022   15:03 Diperbarui: 23 Juni 2022   15:07 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mas Agung, Ketua Kampung Nila Slilir, Kota Malang|Dokumen Muh. Yunus

Ihtiar menuju Halal Tourism: Untuk Apa?

Konsep "wisata halal", "wisata syariah", atau "halal tourisme" itu pada hekaketnya adalah sama dengan konsep wisata pada umumnya, yakni sama-sama memberikan layanan keramah-tamahan (hospitality) untuk memuaskan pelanggan wisata. Setiap pelanggan perlu mendapatkan layanan yang aman, nyaman, dan ramah, sehingga mereka puas dan pada suatu saat nanti diharapkan mau kembali lagi untuk berkunjung.

Hal yang membedakan adalah perlunya layanan tambahan dalam aspek amenitas, pertunjukan, dan aksesibilitas yang diberikan kepada para wisatawan muslim untuk memenuhi keinginan, pengalaman, dan kebutuhan yang sesuai dengan keyakinan mereka. Misalnya tersedia makanan halal, tempat bersuci untuk berwudhu, fasilitas shalat, dan lain sebagainya.

Kiranya, Kampung Nila Slilir perlu berinovasi dalam pengembangan wisata halal yang didukung dengan digital marketing. Dalam dunia yang serba digital, pelanggan membutuhkan layanan informasi secara mudah, cepat, dan akurat. Hal ini mengindikasikan bahwa mau tidak mau, pemasaran tradisional pada akhirnya akan ditinggalkan oleh pelanggan. Maka sudah sepatutnya, para pelaku Kampung Nila Slilir menyiapkan diri lebih awal untuk menjawab kebutuhan Halal Tourism.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun