Wajah Ryan Hernawan kembali ceria. Tentu tidak mengenakkan terbaring di rumah sakit selama hampir seminggu. Masih terbayang dalam ingatan Ryan, bagaimana insiden di di Jalan Tol Cikampek Km. 62 arah Dawuhan. Saat itu bentrok antar suporter bola Viking dan The Jak tidak terhindarkan. Karena jumlahnya ratusan, tawuran itu membuat arus lalu lintas di jalan tol tersebut tersendat.
[caption id="attachment_335977" align="aligncenter" width="320" caption="kunjungan Menpora"][/caption]
Ryan Hernawan adalah salah satu korban dari suporter Persija Jakarta yang awalnya akan menyaksikan pertandingan antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung dalam lanjutan Liga Super Indonesia yang diselenggarakan pada Kamis lalu di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, tetapi kemudian terjadi insiden di Jalan Tol Cikampek Km. 62 arah Dawuhan.
Peristiwa bentrok yang menyebabkan jatuhnya korban membuat Menteri Olahraga Roy Suryo didampingi Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Gatot Dewa Broto dan Kabid Olahraga Prestasi Internasional Washington menjenguk Ryan Hernawan, yang merupakan salah satu suporter Persija Jakarta, yang dirawat di Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri, Rumah Sakit Bhayangkara TK.I, R. Said Sukanto, Jl. Raya Bogor, Kramatjati, Jakarta Timur.
Menpora memberikan semangat langsung kepada Ryan dan memastikan perawatannya di rumah sakit. “Bagaimanapun juga kejadian ini tidak sepatutnya terjadi, karena upaya untuk rekonsiliasi antar dua kesebelasan, Persib dan Persija plus suporternya akan terus dilakukan,” kata Menpora Roy Suryo. “Pesan saya kepada suporter kedua kesebelasan anggaplah kejadian kemarin bukan hal yang mengganggu proses rekonsiliasi karena itu adalah kecelakaan yang harus diusut tuntas oleh yang berwenang,” lanjutnya.
Sebenarnya kepolisian sudah meminta para pendukung Persija Jakarta, The Jakmania, tak datang ke Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, dengan alasan keamanan. Namun demi mendukung tim bola Persija tersayang, The Jak tidak mengindahkan himbauan tersebut. The Jakmania merasa kesepakatan damai telah dilakukan antara kedua belah pihak.
Peristiwa bentrok tersebut tentu melanggar kesepakatan damai antara Kelompok suporter klub sepak bola Persib Bandung, Viking, dengan The Jakmania, kelompok pendukung klub Persija Jakarta, yang dilakukan di Bogor, Jawa Barat, Jumat, 11 April 2014. Pimpinan Viking, Heru Joko, dan pimpinan The Jak, Larico Ranggamone, telah bersepakat damai antardua kelompok suporter yang kerap berselisih tersebut. Namun kesepakatan damai ini sepertinya belum disosialisasikan sampai ke tingkat bawah.