Mohon tunggu...
Humaniora

Percakapan Akan Penyelesaian Masalah

6 Mei 2018   14:28 Diperbarui: 6 Mei 2018   14:43 1863
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Guru : baiklah belok kiri grak. Mari mulai saling memijit antara satu sama lain dengan pertama pijit, pukulan, kapak, tusuk, kemudian pijit kembali, (setelah beberapa menit). Sudah sekarang mari menlanjutkan tujuan pertemuan kali ini, sudah lebih freshkan.

Murid-murid : baik, sudah lebih fresh dari pada sebelumnya.

Guru : sudah saya katakana diawal kita disini saling mengutarakan masalah, dengan demikian ada salah satu syarat agar masalah kita nanti tidak tersebar/terdengar oleh orang lain yaitu kerahasiaan, maka dari itu kita berkomitmen tidak akan memberitahu kepada orang lain selain yang berada disini mengenai masalah yang dihadapi, agar lebih terpercaya maka ikuti perkataan saya. "Saya berjanji tidak akan memberitahukan sesuatu yang dibahas dalam ruangan ini kepada orang lain selain yang disini dimana, tempat, dan kapan pun berada."

Muid-murid : oh... gitu, baiklah "Saya berjanji tidak akan memberitahukan sesuatu yang dibahas dalam ruangan ini kepada orang lain selain yang disini dimana, tempat, dan kapan pun berada."

Guru : setelah yang kita ucapkan tadi mudah-mudahan tidak akan yang megingkarinya, baik selanjutnya yaitu mengutarakan masalah yang kalian hadapi, dimulai dari Muji.

Muji : baik, masalah saya yaitu pada waktu presentasi dari teman-teman terkadang sulit menerima pelajaran yang disampaikannya, padahal materi itu sangat menentukan kelanjutan dari bisa tidaknya materi selanjutnya.

Mini : masalahku yaitu sulit sekali bangun pagi (bangun kesiangan), biasanya yang mengakibatkan bangun siang adalah tidur larut malam (begadang), mengapa hal itu terjadi padahal tidur saya tidak terlalu malam dibandingkan dengan teman sekamar, dan saya ingin bangun lebih awal?

Mah : saya itu sulit untuk memahami diri sendiri, karakter, dan lainnya, tetapi jika ada orang yang berkata tentang diri ini, saya hanya memperlihatkan senyum, contoh kamu itu baik dan terlalu pendiam, saya terkadang menjawab ah... apaan baik doakan aja ya agar tetap baik

Paiji : saya mudah sekali tersingung atau disebut dengan baper dengan kata-kata teman yang terlalu manis dan kasar

Paijo : masalah...? Memang benar setiap orang mempunyai masalah tetapi masalah saya tidak seperti yang lain, saya itu sulit tidur cepat padahal telah larut malam, saya ingin sekali.

 Guru : baiklah sekarang membahas satu permasalahan satu saja, masalahnya siapa yang ingin diselesaikan?, biar cepat saya yang tunjuk aja masalah yang diselesaikan, saya memilih masalahnya yang dihadapi Muji aja,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun