Menjelajahi Keunikan Wisata Alam GOLAGA (Gowa Lawa Purbalingga)

  

 

GOLAGA atau Gowa Lawa Purbalingga belakangan ini sempat viral diberbagai media sosial. Bagaimana tidak, selain keunikan wisatanya yang sangat menyatu dengan alam, di golaga juga terdapat banyak spot foto serta wahana-wahana lain yang dapat dicoba. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa tertarik dengan keunikan wisata ini.

  Meskipun areannya sangat luas pengunjung tidak perlu takut tersesat, karena disitu terdapat palang petunjuk untuk mengetahui jalur area yang ingin dituju. Palang petunjuknyapun menggunakan 3 Bahasa yaitu Indonesia, Inggris dan Jawa, Jadi untuk wisatawan asing maupun lokal dapat dengan mudah mengetahui informasi yang ada.

Palang Petunjuk arah 3 Bahasa, Foto Dokumentasi Pribadi

  Sebelum masuk melalui loket, pengunjung akan disambut dengan ucapan selamat datang bergambarkan (lawa)/ kelalawar yang menjadi ciri khas dari wisata tersebut. Area dalam golaga didominasi dengan banyak sekali pepohonan, bunga dan rerumputan yang hijau. Tersedia tempat duduk yang cukup banyak untuk para pengunjung. Selain itu, pengunjung juga dapat duduk/beristirahat langsung diatas rerumputan. Disitu juga banyak pedagang yang menawarkan berbagai macam makanan,cemilan,minuman, maupun oleh-oleh khas golaga, Sehingga pengunjung tidak harus repot-repot membawa bekal dari rumah.

  Didalam area golaga juga banyak wahana yang bisa dicoba oleh semua kalangan, seperti Skating hills, Skyline, Boomerang rainbow slide, dan Pine slide coaster. Hal itu membuat pengunjung semakin betah dan nyaman. Area golaganyapun sangat asri dan cukup bersih yang menjadikan pengunjung ingin berlama-lama disana

  Sebelum memasuki gowa, pengunujung akan menemukan tata tertib serta etika memasuki goa dan berada dalam gowa yang ditulis dipapan buatan berbentuk seperti batu. Memasuki area dalam gowa pengunjung langsung disuguhkan dengan lampu warna-warni yang menerangi gowa. Lampu-lampu tersebut juga menambah Kesan estetik pada gowa. Seperti gowa pada umunya, bagian dalamnya terasa lembab dan banyak air yang menetas dari bebatuan gowa tersebut.

  Didalam gowa terdapat air mengalir dengan nama sendang drajat, menurut informasi yang ditulis, orang yang mencuci muka dengan air tersebut akan awet muda. Di sendang drajat tersebut juga disediakan gayung serta gentong untuk mengambil air. Menyusur lebih dalam area gowa, kita akan menemukan lebih banyak fasilitas lain yang tak kalah menarik. 

  Untuk menuju ke bagian gowa yang lebih dalam pengunjung akan melewati lorong gowa,disana pengunjung akan menemukan berbagai macam fasilitas yang dapat dinikmati dan digunakan sebagai spot foto. Fasilitas tersebut antara lain ada Gowa cepet, Gowa dada lawa, Gowa istana lawa, Gowa batu keris, Gowa waringin seto,Gowa batu semar, Gowa ratu ayu,Telaga kumala, Sanggar panembahan, Balai pertemuan agung dan masih banyak lagi.

  Menurut informasi yang tertulis Balai pertemuan agung sendiri adalah tempat yang biasa digunakan untuk pertemuan para wali/waliyulloh dan spiritualis. Disana mereka bersemedi,bermeditasi serta mencari ketenangan batin. Balai ini cukup luas, Dalam balaipun terdapat lubang diarea atas yang menembus ke bagian luar gowa. Balai ini cukup menarik dan estetik untuk dijadikan spot foto dan bahkan bisa dijadikan sebagai tempat upacara.

  Menuju ke area pintu keluar mulut gowa, pengunjung akan melewati telaga kumala. Telaga kumala sendiri merupakan area lorong goa yang berbentuk seperti jembatan dengan sungai yang mengalir dibawahnya. Sepanjang jembatan telaga kumala dihiasi oleh lampu yang berbentuk seperti obor disebelah kanan dan kirinya, Hal itu menambah kesan tersendiri bagi pengunjung yang berjalan diatas jembatan tersebut.

  Setelah melewati telaga kumala pengunjung akan menemukan pintu keluar mulut goa. Disana pengunjung akan melihat sebuah cafe yang berada tepat di dekat tangga pintu keluar mulut goa, Cafe itu bernama Lavacafe. Cafe ini banyak dikunjungi oleh para wisatawan. Selain tempatnya yang cukup unik karena berada didalam goa, menu yang ada di lavacafepun cukup ramah dikantong. Di lavacafe juga menjual makan-makanan khas golaga, salah satunya adalah nanas bakar. Jika berkunjung ke golaga, pengunjung wajib untuk mencoba nanas bakar khas golaga yang ditawarkan Lavacafe ini.

Lavacafe, Foto Dokumentasi Pribadi

  Itulah tempat-tempat dan fasilitas yang bisa dikunjungi di golaga. Sangat menarik bukan?,Mari isi liburan kalian dengan berkunjung kegolaga. Jangan lupa untuk ajak keluarga, teman dan juga sodara.

  Bionarasi : Luri Fionita, Lahir di Banyumas 25 Mei 2005. Memiliki nama pena Taravi.it. Remaja ini sedang menempuh pendidikanya sebagai mahasiswa prodi PGMI di UIN Saizu Purwokerto. Ia pernah mengikuti beberapa perlombaan menulis seperti puisi,cerpen dan essay. Jika ingin lebih kenal dengan penulis, Bisa mengunjungi media sosialnya ig: 0ur_na.