Polda Kalimantan Utara (Kaltara) mengingatkan seluruh personel Polri maupun masyarakat agar selalu waspada terhadap modus penipuan yang mencatut nama Kapolda Kaltara.
Belakangan ini, marak beredar upaya penipuan melalui telepon, pesan WhatsApp, maupun media komunikasi lainnya, dengan modus meminta transfer dana seolah-olah atas perintah pejabat kepolisian.
 Polda Kaltara menegaskan, tidak ada permintaan transfer dana dari Kapolda maupun pejabat Polri melalui saluran komunikasi pribadi.
Kami mengimbau agar seluruh pihak:
1. Tidak menindaklanjuti permintaan mencurigakan yang mengatasnamakan Kapolda Kaltara.
2. Waspada terhadap nomor asing atau pesan dengan narasi mengarah pada permintaan uang.
3. Segera melapor ke pihak berwenang apabila menerima komunikasi yang mencurigakan.
Mari bersama menjaga integritas institusi kepolisian dan melindungi masyarakat dari kerugian akibat praktik penipuan. Informasi ini hendaknya menjadi pedoman dan dapat disebarkan, baik di lingkungan internal kepolisian maupun kepada masyarakat luas.
Dengan kewaspadaan bersama, kita dapat menciptakan keamanan, ketertiban, dan kepercayaan publik terhadap Polri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI