Mohon tunggu...
Luna Septalisa
Luna Septalisa Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar Seumur Hidup

Nomine Best in Opinion 2021 dan 2022 | Penulis amatir yang tertarik pada isu sosial-budaya, lingkungan dan gender | Kontak : lunasepta@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ngabuburit di Rumah Aja? 6 Kegiatan Berikut Bisa Membuat Ngabuburit Lebih Berfaedah

27 April 2021   17:21 Diperbarui: 27 April 2021   17:24 1119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi warga Jogja sedang ngabuburit di Alun-Alun Kota | sumber gambar : jejakpiknik.com

Ngabuburit adalah tradisi atau kegiatan yang identik dilakukan di bulan Ramadan. Biasanya dilakukan sambil menunggu waktu berbuka tiba.

Ngabuburit biasa diisi dengan melakukan berbagai kegiatan, seperti berburu takjil, jalan-jalan santai, melakukan kegiatan sosial, wisata religi, berkumpul dengan keluarga atau teman-teman dan sebagainya.

Asal-usul kata ngabuburit sendiri terdapat dalam Kamus Bahasa Sunda yang diterbitkan oleh Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda (LBSS). Berasal dari kalimat, "ngalantung ngadagoan burit" yang berarti bersantai sambil menunggu waktu sore.

Seiring berjalannya waktu, istilah ngabuburit akhirnya lazim digunakan untuk menyebut kegiatan-kegiatan yang dilakukan di sore hari sambil menunggu waktu berbuka puasa.

Jika kondisi normal, kegiatan ngabuburit tentu bisa dilakukan di luar rumah.

Masjid-masjid, taman-taman dan tempat-tempat umum lainnya ramai dengan orang-orang ngabuburit.

Pengajian-pengajian bahkan safari ramadan juga kerap dilakukan oleh instansi pemerintah, swasta sampai organisasi mahasiswa. Selain untuk ngabuburit, kegiatan-kegiatan seperti itu juga menjadi ajang silaturahmi kepada sesama umat Muslim.

Kondisi pandemi yang belum usai membuat kegiatan-kegiatan ngabuburit di luar menjadi lebih terbatas. Jangan sampai ada kerumunan massa dan harus mematuhi protokol kesehatan.

Akhirnya kegiatan ngabuburit jadi lebih banyak dilakukan di rumah.

Walaupun di rumah aja, bukan berarti kita cuma bisa bengong nggak ngapa-ngapain kan? 

Nah, agar ngabuburit kita lebih berfaedah, K-ners bisa kok mencoba melakukan 6 aktivitas berikut. Apa sajakah itu? 

1. Menyimak pengajian secara daring

Di bulan Ramadan, masjid-masjid dan instansi-instansi banyak yang menyelenggarakan pengajian. 

Karena pandemi, banyak kegiatan pengajian yang diselenggarakan secara daring, baik melalui Zoom Meeting, Google Meet maupun YouTube.

Asal ada smartphone, paket data/WiFi dan sinyal mendukung, kita bisa menyimaknya dari rumah. Kapan lagi kan, ngabuburit bisa dapat ilmu plus pahala?

2. Membantu orangtua menyiapkan buka puasa

ilustrasi anak membantu ibu memasak hidangan untuk berbuka | sumber gambar : yesdok.com
ilustrasi anak membantu ibu memasak hidangan untuk berbuka | sumber gambar : yesdok.com

Pandemi membuat kita harus lebih hati-hati dan selektif dalam membeli makanan di luar. Tidak jarang hal ini membuat orang lebih memilih memasak sendiri demi keamanan maupun penghematan.

Nah, buat anak rantau, ini bisa jadi kesempatan untuk berkreasi dan mengasah skill memasak rekan-rekan. Siapa tahu besok-besok bisa jadi ide bisnis kan?

Bagi yang masih tinggal bersama orangtua, silakan manfaatkan waktu ngabuburit untuk membantu orangtua menyiapkan hidangan berbuka. Jadikan ini sebagai quality time antara anak dengan orangtua.

3. Olahraga

berolahraga ringan di rumah saat ngabuburit | sumber gambar : sehatq.com 
berolahraga ringan di rumah saat ngabuburit | sumber gambar : sehatq.com 

Puasa bukan alasan untuk tidak produktif. Memang sih ada dalil yang menyebutkan bahwa tidurnya orang berpuasa itu ibadah. Lebih baik tidur daripada mengerjakan suatu hal yang tidak bermanfaat atau mengurangi pahala puasa, seperti ghibah. 

Tapi apa iya, kita mau tidur seharian? 

Harusnya puasa tidak membuat produktivitas menurun. Apalagi bermalas-malasan.

Olahraga yang dilakukan saat puasa pun baik bagi kesehatan. Bukankah kita juga dituntut untuk berada dalam kondisi tubuh yang prima agar bisa berpuasa dengan lancar?

Jika khawatir akan haus setelah berolahraga, lakukan saja olahraga ringan di sore hari menjelang berbuka. Banyak kok olahraga ringan yang bisa dilakukan di rumah. Cari saja tutorial atau artikelnya di internet.

4. Berkebun 

menengok kebun kecil di rumah untuk mengisi waktu ngabuburit | dokpri 
menengok kebun kecil di rumah untuk mengisi waktu ngabuburit | dokpri 

Berkebun menjadi hobi baru yang banyak digeluti orang sejak pandemi melanda. Entah hanya untuk hiburan, bisnis atau untuk memenuhi kebutuhan pangan, kegiatan berkebun nyatanya punya banyak manfaat. Baik manfaat bagi kesehatan, ekonomi maupun lingkungan.

Waktu ngabuburit dapat dimanfaatkan untuk menengok kebun di rumah masing-masing. Kadang saya memanfaatkan waktu sore untuk menyiram tanaman.

5. Membaca atau menulis

Jika tidak ada kesibukan yang harus dikerjakan, saya juga biasa memanfaatkan waktu ngabuburit untuk membaca atau menulis. Ini termasuk juga blog walking ke artikel para K-ners. 

Mencari ilmu, inspirasi sekaligus silaturahmi. 

6. Memperbanyak doa dan zikir

memperbanyak doa dan zikir menjelang berbuka | sumber gambar : liputan6.com
memperbanyak doa dan zikir menjelang berbuka | sumber gambar : liputan6.com

Tuhanmu telah memerintahkan, "Mohonlah kepada-Ku, Aku pasti akan mengabulkan doamu. Sungguh orang-orang yang sombong dan enggan untuk menyembah Aku, pasti akan masuk neraka Jahanam dengan segala kehinaan"  

(Q.S. Al-Ghafir : 60)

Doa adalah cara seorang hamba berkomunikasi dengan Tuhannya. Doa adalah permohonan sekaligus tanda bahwa kita sebagai hamba-Nya yang lemah selalu membutuhkan Dia. 

Itulah sebabnya orang yang tidak pernah berdoa termasuk ke dalam golongan orang-orang yang sombong karena merasa tidak butuh pertolongan Tuhan.

Doa memiliki waktu-waktu yang mustajab. Artinya ketika kita berdoa di waktu-waktu tersebut akan lebih mudah dan cepat terkabul.

Salah satu di antara waktu-waktu mustajab itu adalah sebelum berbuka puasa. Apalagi doa itu diucapkan oleh orang yang berpuasa. Sebagaimana yang terdapat dalam hadits berikut.

"Ada tiga doa orang yang tidak tertolak : (1) doa pemimpin yang adil, (2) doa orang yang berpuasa sampai ia berbuka, (3) doa orang yang terzalimi"

(HR Tirmidzi no.3595, Ibnu Majah no.1752. Disahihkan oleh Ibnu Hibban dalam sahihnya no.2408 dan dihasankan oleh Ibnu Hajar)

Bulan Ramadan adalah kesempatan bagi kita untuk menabung pahala dan memperoleh ampunan serta rida Allah SWT. Alangkah ruginya kita jika menyia-nyiakan waktu dengan melakukan kegiatan yang kurang bermanfaat apalagi yang mengurangi pahala puasa.

Kalau K-ners sendiri, kegiatan apa yang biasa dilakukan saat ngabuburit di rumah aja?

Selamat menunggu waktu berbuka. 

Semoga bermanfaat. 

Referensi : 1, 2

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun