Mohon tunggu...
Lukman Hakim Dalimunthe
Lukman Hakim Dalimunthe Mohon Tunggu... Penulis - Founder Perpus Rakyat

Menulis untuk Hidup

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Anies Baswedan, Alumni HMI Paling Kontroversi

24 Januari 2020   21:38 Diperbarui: 25 Januari 2020   16:21 4218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai seorang kader HMI, secara sengaja atau tidak sengaja, Anies merupakan "kanda" saya di organisasi ini. 

Ia dapat dijadikan contoh atau dibuang namanya dari list percontohan. 

Anies Baswedan merupakan alumni HMI MPO. Beberapa tahun terakhir, ia telah menorehkan catatan politik yang begitu membanggakan. 

Awal karirnya tergolong cukup cemerlang. Diangkat menjadi Rektor Universitas Paramadina, kemudian menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (walaupun dipecat), dan terakhir menjadi Gubernur DKI Jakarta. 

Langkahnya tergolong mulus, ia sangat piawai menjalankan segala skenario untuk mendapatkan itu semua. 

Kemungkinan besar, pada tahun 2024 nanti, ia juga akan mencalonkan diri pada pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Ia telah digadang-gadang oleh beberapa partai dan ratusan ribu masyarakat pendukungnya. 

Setelah memimpin Jakarta hampir 3 tahun, Anies telah membuat beberapa kehebohan di publik. Nanti akan saya tuliskan semuanya. 

Sebelum pembahasan masuk ke sana, saya ingin menyampaikan, karena Anies ini adalah Alumni HMI, banyak sekali kader-kader HMI yang mengidolakannya. Dari tingkat komisariat hingga pengurus besar. 

Hal itu sangat wajar, kader HMI kan seperti itu. Kalau ada alumninya yang memegang jabatan eksekutif, legislatif, dan yudikatif, mereka akan menjadikan itu sebagai promosi kepada calon-calon kader. 

Lihat saja di pamflet LK-1 atau basic training HMI. Banyak sekali muka Anies Baswedan terpampang. Selain muka Jusuf Kalla dan Akbar Tandjung ya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun