Mohon tunggu...
Lucya Tista Dely
Lucya Tista Dely Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Non Formal Education/Universitas Negeri Padang/2019

Hi :) My name is CYA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Orangtua Perantara Utama Anak Dalam Mengenali Teknologi Informasi

16 Juni 2022   12:00 Diperbarui: 16 Juni 2022   21:20 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada masa sekarang ini dunia sudah dikuasai oleh sebuah teknologi informasi. tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan teknologi informasi berkembang pesat ditengah-tengah masyarakat. Alat-alat teknologi informasi yang sudah banyak digunakan adalah alat digital berbasis Handphone, Laptop dan TV. Penggunaanya pun merambah keseluruhan lapisan masyarakat baik dari anak-anak maupun orang tua. Internet merupakan saluran teknologi informasi yang menjadi tujuan seseorang dalam menggunakan alat-alat teknologi tersebut. Dan saat ini rasanya tidak ada sisi kehidupan manusia yang tidak terpengaruhi oleh proses digitalisasi melalui teknologi informasi.


Tetapi, seiring dengan perkembangan teknologi informasi tersebut hal yang menjadi poin penting adalah terkait dampak negatifnya terhadap pengguna terutama anak-anak, sebab kebanyakan dari mereka masih belum mampu mengenal dan mengelola dengan baik. Beberapa dampak negatif tersebut seperti anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu menonton TV dan bermain HP bahkan Laptop ketimbang melakukan hal-hal yang berguna (seperti belajar maupun olahraga), dan dampak negatif lainnya yang dapat dijumpai pada saat sekarang ini. Dimana hal tersebut akan berdampak pada kondisi kesehatan dan sosial anak yang tidak normal.


Maka disinilah orang tua memiliki sebuah peran dalam mengaplikasikan dan mendidik anak-anak terhadap teknologi informasi, sebab sejatinya orang tua yang menjadi perantara utama dalam mengenalkan teknologi informasi atau alat-alat teknologi kepada anak. Orang tua secara tidak langsung memberikan anak mereka alat-alat teknologi walaupun itu atas kebutuhan anak-anak, sehingga orang tua bertanggung jawab dalam mendidik anak dalam memahami dan mengelola teknologi informasi. Dan anak akan mendapatkan dan memperoleh alat-alat teknologi apabila orang tua membelikan dan menyetujui dalam menggunakannya.


Oleh sebab itu, pemahaman dan pengenalan orang tua akan sebuah alat-alat teknologi sangat diperlukan sebelum mengenalkannya kepada anak-anak. Hal ini sangat penting dari cara orang tua dalam mendidik anak di keluarga dan hal yang perlu digaris bawahi adalah pentingnya pendidikan keluarga ada di tengah-tengah masyarakat. Selanjutnya, untuk mengatasi permasalahan tersebut ada beberapa cara orang tua agar mampu mengenalkan dan mengontrol anak dalam penggunaan teknologi informasi.


Pertama, orang tua harus mampu memahami kebutuhan dari seorang anak. Langkah awal orang tua dalam mengenali dan mengontrol anak dalam penggunaan alat-alat teknologi adalah orang tua harus mampu mengenali kebutuhan anak akan sebuah teknologi informasi. Memahami semua kebutuhan anak merupakan hal sangat penting diketahui dan dimengerti oleh orang tua, meraka harus mampu mengetahui mana kebutuhan anak yang penting dan mana kebutuhan yang masih bisa dikesampingkan.


Hal tersebut dapat dilihat pada masa pandemi virus Covid-19 yang melanda semua lapisan masyarakat baik didalam negeri mampu diluar negeri, dimana semua orang dituntut belajar dan bekerja didalam ruangan serta memanfaatkan alat-alat teknologi seperti HP, Laptop dan lainnya untuk saling berkomunikasi. Hal ini merupakan sebuah kebutuhan seluruh masyarakat akan ketergantungan dari teknologi informasi dan hal itu juga berlaku pada seorang anak-anak yang sedang sekolah. Maka dalam kondisi ini, penting bagi orang tua untuk mengenalkan kepada anak-anak mereka akan sebuah alat-alat teknologi yang bertujuan untuk membantu keberlangsungan persekolahan anak dimasa pandemi virus Covid-19. Dan dari permasalahan ini juga dapat diketahui bahwa kenapa dan mengapa orang tua menjadi perantara awal anak dalam mengenal teknologi informasi.



Selanjutnya, cara kedua adalah orang tua harus mampu memahami alat-alat teknologi sebelum mengenalkannya kepada anak-anak. Dikarenakan, jika orang tua tidak mampu memahami apa dan bagaimana penggunaan dari alat-alat teknologi, maka nanti orang tua tidak dapat mengetahui apa yang anak lakukan. Walaupun tidak mengetahui semuanya secara signifikan tetapi setidaknya orang tua harus mampu mengetahui hal-hal yang bisa memantau situs-situs atau aplikasi apa yang sedang dibuka oleh anak. Hal ini akan berdampak besar kepada anak jika orang tua tidak mampu memahami penggunaan dari alat-alat teknologi informasi.


Ketika orang tua tidak mampu untuk memahami penggunaan dari alat-alat teknologi tersebut, maka hal inilah yang menjadi landasan kenapa orang tua itu perlu didik di era teknologi informasi walaupun mereka sudah menjadi orang dewasa. Jika hal ini terjadi, maka solusinya adalah orang tua bisa belajar bersama anak dalam memahami penggunaan dari alat-alat teknologi tersebut, disini orang tua dapat melakukannya disaat menemani anak dalam melakukan aktivitas yang berhubungan dengan alat-alat teknologi. Dan ini juga akan bermanfaat bagi orang tua dalam meminimalisir kan dampak negatif yang akan dialami anak pada saat bermain alat-alat teknologi seperti Handphone.


Dan cara selanjutnya adalah orang tua harus mampu menjadi contoh bagi seorang anak. Sebelum mengenalkan teknologi informasi kepada anak orang tua harus mampu menjadi contoh yang baik bagi mereka, dimana pada era teknologi saat sekarang ini, cara mendidik anak yang tepat adalah memberikan contoh yang baik dan benar secara langsung didepan mereka. Dan dapat diketahui bahwa, anak-anak sangat mudah meniru apa yang mereka lihat terutama dalam lingkungan mereka seperti keluarga, masyarakat maupun lingkungan sekolah, hal ini dikarenakan anak-anak masih dalam tahap perkembangan dan pertumbuhan.


Jika dilihat pada lingkungan keluarga orang tua merupakan sebuah aktor utama yang akan ditiru olah seorang anak dalam kehidupan sehari-sehari baik dalam perbuatan maupun perkataan. Oleh karena itu, alangkah baiknya orang tua lebih bijaksana dalam menggunakan alat-alat teknologi seperti Handphone dan laptop didepan anak-anak, seperti tidak terlalu sering mengabiskan waktu dengan alat-alat tersebut. Maka orang tua harus banyak menggunakan waktu luang untuk bermain, berbicara, atau kegiatan-kegiatan bermanfaat lainnya dan tidak ada sangkut pautnya dengan alat-alat teknologi.


Jadi dapat disimpulkan bahwa, pada kenyataannya orang tua memang menjadi seorang perantara bagi anak-anak dalam mengenali apa itu teknologi informasi dan apa itu alat-alat teknologi. Orang tua juga merupakan tolok ukur bagi seorang anak dalam berkembang seperti melakukan perbuatan maupun perkataan. Dan di Era teknologi informasi saat ini orang tua juga sangat berperan dalam mengontrol dan mengendalikan anak dalam menggunakan alat-alat teknologi, agar mereka tidak mendapatkan dampak negatif yang timbul dari penggunaan alat-alat teknologi dan hanya mampu menerima dampak positif saja.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun