Mohon tunggu...
Lucky Azhari
Lucky Azhari Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Jawa Pos Radar Tulungagung

Penulis berita bulu tangkis terupdate

Selanjutnya

Tutup

Bola

Final Piala AFF 2020, Gawang Indonesia Saksi Bisu Keganasan Timnas Thailand

30 Desember 2021   09:57 Diperbarui: 30 Desember 2021   10:08 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
LIMA pemain Indonesia menghalau tendangan dari lawan saat semifinal melawan Singapura, Sabtu (24/12).(AFP/ROSLAN RAHMAN)

KOMPASIANA - Apa hendak dikata, Timnas Indonesia akhirnya harus mengakui keperkasaan Timnas Thailand di laga final Piala AFF 2020 leg satu yang digelar di Stadion Nasional Singapura, Rabu, (29/12) malam dengan skor akhir 0 - 4.

Hasil itu tentu saja bukan catatan baik bagi Timnas Indonesia. Di babak pertama, Timnas Thailand mengubah skor yang tadinya 'kaca mata' menjadi 0 - 1.

Gol perdana Timnas Thailand itu dicetak oleh Chanatip Songkrasin, sejak kick-off babak pertama baru berjalan 2 menit.

Ini seolah menjadi cambukan keras bagi Timnas Indonesia untuk dapat mengatasi perlawanan Thailand, dengan mengatur serangan lebih garang lagi.

Peluang menyamakan kedudukan sebenarnya sempat menghapiri para punggawa Indonesia melalui Asnawi Mangkualam.

Dok. PSSI
Dok. PSSI

Kesempatan itu muncul di menit ke-36. Eksekusi Asnawi Mangkualam belum mulus, hingga melebar ke sebelah kiri gawang Tim Gajah Perang.

Peluang lainnya muncul, kali ini untuk pemain muda potensial, Alfeandra Dewangga. Ia mengancap gawang Thailand pada menit ke-41.

Jika dibandingkan dengan kesempatan yang datang kepada Asnawi, asa mencetak gol sebenarnya jauh lebih bisa diciptakan oleh Alfeandra Dewangga.

Umpan untuk Alfeandra Dewangga itu tercipta saat Witan Sulaeman memberikan sepakan bola datar kepada Alfeandra yang jauh dari satu pun pengawalan pemain Thailand.

Dewangga yang kala itu berada di area kotak penalti digadang-gadang bisa mengoyak gawang Timnas Thailand. Kesempatan lantas pupus saat tendangannya sedikit meninggi, ditambah dengan tepisan keeper Thailand, Siwarak Tedsungnoen.

Hingga turun minum, skor tetap bertahan 0 - 1. Di babak kedua ini, tak-tik Shin Tae-yong untuk sedikit membuka permainan Indonesia, justru berbuah petaka.

Thailand semakin menggila dengan pacuan serangan yang diberikan. Usai interval, total sebanyak 3 gol Timnas Thailand sudah bersarang di gawang Nadeo Winata.

Tiga gol itu dicetak oleh Chanatip Songkrasin (menit 52), Supachok Sarachat (menit 67), dan Bordin Pala (menit 83). Indonesia tertinggal jauh 0 - 4.

Hasil ini tak berubah hingga wasit meniupkan peluit panjang, tanda berakhrinya pertandingan. Thailand unggul di leg pertama ini.

Shin Tae-yong sebagai pelatih, tentu memiliki perhitungan dan evaluasi hasil leg pertama final Piala AFF 2020 yang berujung pada kekalahan telak Timnas Indonesia.

Jika tetap memiliki ambisi untuk menang dan memboyong gelar juara Piala AFF 2020, mau tidak mau Indonesia harus mengungguli perolehan gol dari akumulasi leg pertama.

Bagaimana strategi Indonesia di leg kedua Piala AFF 2020, nantinya Shin Tae-yong dipastikan bakal meramu trik lainnya demi mengoyak gawang Thailand.

Jadwal pertandingan leg kedua Piala AFF 2020: Sabtu, 1 Januari 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun