Siswa membandingkan data dengan hipotesis awal untuk menguji kebenarannya. Jika hipotesis tidak sesuai, siswa dapat merevisi pemahamannya.
- Kesimpulan
Berdasarkan pembuktian, siswa merumuskan kesimpulan berupa konsep atau prinsip baru. Misalnya: "Tanaman membutuhkan cahaya untuk dapat tumbuh dengan baik."
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, diharapkan siswa dapat memiliki pengalaman belajar melalui proses ilmiah, bukan sekadar menghafal pengetahuan.
Simpulan
Discovery learning merupakan sebuah  pembelajaran yang mendorong siswa untuk aktif menemukan pengetahuan melalui tahapan yang terstruktur. Pembelajaran discovery memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengalami langsung proses berpikir ilmiah, mulai dari mengamati, bertanya, mengumpulkan data, hingga menarik kesimpulan. Guru memiliki peran penting sebagai fasilitator yang mengarahkan jalannya pembelajaran tanpa mendikte hasil akhir.
Manfaat
Penerapan discovery learning membawa banyak manfaat, di antaranya:
Bagi siswa
melatih kemandirian belajar, menumbuhkan rasa ingin tahu, meningkatkan kemampuan berpikir kritis, serta membuat pengetahuan lebih bermakna.
Bagi guru
Menjadi  strategi pembelajaran aternatif yang variatif, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan siswa.