Mohon tunggu...
Lovely MT
Lovely MT Mohon Tunggu... Mahasiswa Politeknik Keuangan Negara STAN

Halo, mari bertukar cerita dan informasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tertarik Daftar PKN STAN ? Kamu harus Tau Lingkungan Akademik dan Budayanya !

22 Juli 2025   18:20 Diperbarui: 22 Juli 2025   18:20 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tangerang Selatan, 22/07/2025 - Meski kuota penerimaan mahasiswa baru PKN STAN 2025 jalur SPMB-PM berkurang dari 772 orang ( tahun 2024 ) menjadi sekitar 500 orang, jumlah pendaftar untuk sekolah kedinasan PKN STAN 2025 meningkat dari sekitar 38000 menjadi lebih dari 45000 pendaftar ! Jadi, sebenarnya, seperti apa citra PKN STAN di mata masyarakat dan bagaimana lingkungan akademiknya ?

PKN STAN, sekolah kedinasan favorit dari tahun ke tahun, selalu menduduki peringkat pertama sekolah kedinasan dengan pendaftar terbanyak, memiliki kesan tersendiri bagi masyarakat. Mahasiswa yang sudah membawa nama PKN STAN, apabila pulang ke kampung halaman, mampu membuat banyak tetangga penasaran dan meminta tips and trick untuk anaknya seleksi STAN. Bagi masyarakat, mahasiswa PKN STAN merupakan cerminan calon pemimpin bangsa yang unggul, berkompeten, siap dibimbing dan dididik menjadi calon pengelola keuangan negara, terutama sebagai calon ASN di lingkungan Kementerian Keuangan, meski saat ini lulusan PKN STAN tidak diberikan jaminan berupa penempatan di Kemenkeu.

Seperti Apa Lingkungan Akademik PKN STAN ?

Topik yang paling menarik untuk dibahas adalah seberapa besar tekanan akademik di lingkungan PKN STAN sebab PKN STAN terkenal akan keketatan seleksinya dan cerdasnya mahasiswa yang tercermin dalam keaktifan mahasiswa mengikuti lomba lingkungan kedinasan maupun nasional. 

a. Standar Prestasi Akademik

  • Mahasiswa wajib hadir minimal 80% per mata kuliah, dan IPK minimal 2,75 dalam akumulasi satu tahun akademik. (Semester pertama minimal IP 2,60). Apabila mahasiswa tidak hadir tanpa keterangan meski belum melanggar kewajiban kehadiran 80%, mahasiswa berpotensi dipanggil oleh Sub Bagian Akademik Mahasiswa

  • Nilai D atau E pada mata kuliah tertentu ( utamanya mata kuliah program studi ) bisa menyebabkan DO meskipun IPK memenuhi standar.

b. Ancaman DO & "Dosa Akademik"

Namun demikian, tenang teman - teman, meski aturan terkait kehadiran sangat ketat, PKN STAN memberi kesempatan bagi mahasiswa yang melewati kewajiban kehadiran sebesar 80% dengan beberapa alasan, seperti sakit, kecelakaan, melahirkan ( bagi alumni D1 dan D3 PKN STAN yang melanjutkan kuliah ), dan perijinan lain yang diijinkan oleh UPK ( Unit Pembangunan Karakter )

Yang unik di PKN STAN adalah terdapatnya program pendidikan karakter yang dibina oleh UPK untuk membentuk jiwa ASN yang profesional dan berintegritas. Program pendidikan karakter ini diberikan dari tingkat pertama hingga tingkat keempat, dengan penekanan pada tingkat pertama. Bagi teman - teman yang berniat mendaftar PKN STAN dan dinyatakan lulus tahap administrasi, harap mempersiapkan mental untuk tes selanjutnya dan bila berhasil,pendidikan asrama dan PKN STAN.

Sedikit spoiler, teman - teman tingkat pertama akan menerima pendidikan karakter dengan jadwal asrama yang cukup padat, jam bangun dan jam tidur diatur, cara berpakaian dan cara berbicara harus diperhatikan, dan teman - teman harus membiasakan diri mendengar kata "Integritas" karena PKN STAN identik dengan sifat mahasiswa yang berintegritas. Selama berkuliah, teman - teman akan menerima tugas kuliah bersamaan dengan tugas pembangunan karakter. Di PKN STAN, mahasiswa tidak mungkin menjadi mahasiswa kupu - kupu yang kegiatannya hanya kuliah pulang, karena mahasiswa wajib memenuhi syarat SKPM minimal untuk melanjutkan semester. SKPM bisa diperoleh dengan mengikuti organisasi kampus, kepanitiaan, perlombaan, menjadi asisten prodi, dan lain - lain. Jadi, apa kalian sudah siap untuk semua kesibukan ini ? See you di kampus Ali Wardhana !

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun