Kapan terakhir kamu mendengarkan sebuah dongeng? Dongeng cinta.
Bagi saya, salah satu hal yang dirindukan selama pandemi ini adalah menonton sebuah pertunjukkan. Pertunjukkan seni, tepatnya.
Sebenarnya bukan hanya menonton, menjadi pelakunya juga saya rindu. Riwehnya persiapan buat pentas sampai ekseskusinya. Hehe.
Sampai di pertengahan agustus lalu, sepertinya rasa rindu saya akan segera terbalaskan ketika menemukkan bakal ada yang seru di akhir bulan tersebut.
Keseruan yang diprakarsai oleh salah satu seniman serba bisa. Mulai dari mendalang, menari, menyanyi sampai diajak berbicara soal politik. Semua dilahap.
Seniman yang kini familiar dengan topi ala koboi, Sujiwo Tejo. Pun yang sering dipanggil dengan sebutan "Mbah" yang dikenal memiliki jabatan sebagai "President Jancukers".
Tepatnya di tanggal 30, Mbah Tejo dan kawan-kawan seniman sekitar Jogja-Solo, akan menggelar sebuah drama musikal. Drama berjudul Dongeng Jiwo 'Ceuk Aing'.
Drama musikal yang bertabur banyak seniman. Seperti Agus Noor sebagai pembuat naskah dan sutradara dan Eko Supriyanto sebagai penata tari.
Ada juga penari lengger yang sempat berperan dalam film "Kucumbu Tubuh Indahku", Rianto. Total mungkin ada lebih dari 100an orang terlibat termasuk para kru. Benar-benar kolosal, bukan?
Ikut Memantau dari Media Sosial
Pada tanggal 20 agustus malam, akhirnya saya memutuskan untuk membeli satu tiket. Iya, berbayar.