Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

[Hardiknas] Menelusuri Jejak “Tangan Dingin” Suratman

2 Mei 2016   19:26 Diperbarui: 2 Mei 2016   21:05 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prestasi yang Ditorehkan

Selama menjadi guru dan kepala sekolah, banyak prestasi yang telah diukir baik bagi dirinya sendiri maupun juga sekolah yang  dipimpin. Diantaranya adalah pernah menjadi guru teladan se-kabupaten Temanggung (1997), kepala sekolah berwawasan lingkungan (2012), dan pencapaian terbaik adalah menjadi kepala sekolah berprestasi tingkat nasional (2014).

Sedangkan, prestasi sekolah selama beliau pimpin, diantaranya adalah sekolah dengan juara inovasi teknologi, sekolah perduli dan berbudaya lingkungan, meraih Adiwiyata Nasional SMK , Manajemen “Partner Aksi” yang mengedepankan Partisipasi, Networking, Relationship, Aktif, Kreatif , Sharing, dan Inovatif yang juga pernah diseminarkan di Balitbang Kemendikbud. Dalam perayaan hari guru tahun 2014, beliau juga turut diundang ke Jakarta untuk mendapatkan tanda kehormatan  satyalancana pendidikan dari presiden Indonesia,Joko Widodo.

dsc00560-jpg-57273d0ef096739f09a6f4d9.jpg
dsc00560-jpg-57273d0ef096739f09a6f4d9.jpg
Dok.Suratman : Penerimaan Penghargaan di Jakarta

Tak jarang, beliau pun mendapatkan undangan untuk menjadi pembicara di daerah seperti Wonosobo dan Magelang. Bahkan pernah juga diundang untuk datang ke Sumatera Barat. Uniknya lagi, beliau juga pernah beberapa kali mengikuti lomba cerpen dan kepandaiannya mengolah kata juga turut menghasilkan lirik lagu yang digunakan sebagai Mars SMK Tembarak.

Cerita Singkat, Menuju Nasional..

Berikut adalah sedikit cerita tentang keberhasilannya mendapatkan penghargaan tingkat nasional.Langkah pertama diawali dari seleksi tingkat kabupaten yaitu melalui penilaian portofolio ,tes tertulis dan presentasi karya ilmiah. Setelah dinyatakan lolos sebagai peringkat satu kemudian  beliau  menjadi wakil Kabupaten Temanggung untuk seleksi di tingkat Provinsi. Di tingkat provinsi persaingan makin berat , tak ingin mendapatkan hasil yang mengecewakan beliau pun mempersiapkan segalanya dengan lebih baik lagi.

Rangkaian tes dilalui,  meliputi ; psikotes, tes potensi akademik, tes tertulis tentang wawasan dan kompetensi kepala sekolah, tes wawancara dan presentasi karya ilmiah. Hasilnya cukup memuaskan dan dinyatakan masuk lima besar. Tahapan ujian berikutnya adalah ujian presentasi dan wawancara di depan juri secara spontanitas untuk menjelaskan strategi yang diterapkan dalam pengembanganan sekolah. Tak disangka, berdasarkan keputusan juri beliau lolos untuk menjadi wakil Provinsi dan mengikuti seleksi di Tingkat Nasional

“..Menjadi delegasi jawa tengah merupakan kebanggaan sekaligus tantangan dan tanggung jawab yang harus saya jalankan dengan baik, karena ini merupakan kesempatan emas bagi saya untuk memperoleh prestasi terbaik, kesempatan inipun tidak saya sia-siakan..”

Tentu, persaingan di tingkat nasional makin berat lagi. Namun dengan persiapan dan kerja keras , semua dapat dilalui dengan baik. Tes kepribadian, tes pemahaman, tes kompetensi kepala sekolah, tes wawamcara, presentasi karya ilmia semua terlaksana. Hasilnya ternyata sangat memuaskan, dinyatakan sebagai menjadi juara 1 Kepala SMK berprestasi tingkat Nasional 2014.

“..Ini merupakan wujud penghargaan yang tinggi  dari pemerintah atas jerih payah dan kerja keras  dalam menjalankan pengabdian sebagia guru dan sebagai kepala sekolah...”, ujarnya dalam sebuah wawancara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun