Mohon tunggu...
Immanuel Lingga
Immanuel Lingga Mohon Tunggu... Ilmuwan - write what you think

Rejoice in the Lord always. I will say it again: Rejoice!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Surat kepada Kompasiana: Kenapa"Postingan" Saya Dihapus dari Kompasiana?

27 Agustus 2015   16:03 Diperbarui: 27 Agustus 2015   16:07 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kepada Yth Kompasiana,

Salam hormat,

Bersama surat ini saya bermaksud menanyakan perihal dihapusnya 2 postingan saya di Kompasiana dalam dua hari belakangan ini. Dalam postingan saya tersebut, saya menyajikan kumpulan quotes jawaban para Capim KPK yang diwawancarai oleh Pansel sejak Senin kemarin. Quotes tersebut saya cuplik dari media online yang menurut saya cukup berimbang. Dan menurut saya kumpulan quotes ini menjadi penting di share di komunitas kita karena dapat memperkaya referensi kita dalam mengenal profil para calon pimpinan KPK.

Tetapi meskipun demikian sekiranya ada tulisan dan contents yang tidak sesuai dengan norma dan aturan dalam melakukan posting di forum Kompasiana, sebelumnya saya mohon maaf. Tetapi kiranya Kompasiana dapat memberikan penjelasan mengapa postingan saya di hapus, sehingga di kemudian hari saya dapat mengadaptasi postingan saya di forum ini. 

Kiranya surat saya ini dapat di posting di Kompasiana sehingga para kompasianers juga dapat memberi masukan dan ide sehingga kita dapat lebih baik di waktu-waktu yang akan datang.

Demikian disampaikan. Saya sangat menunggu balasan dari Kompasiana.

Terima kasih dan Salam,

Immanuel

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun