Asam Folat: Nutrisi penting untuk ibu dan buah hati selama kehamilan

ASAM FOLAT: NUTRISI  PENTING UNTUK IBU DAN BUAH HATI selama kehamilan

Asam folat atau yang dikenal juga dengan vitamin B9 memiliki peranan penting  selama kehamilan. Bukan hanya penting bagi kesehatan ibu, tetapi juga sangat penting bagi tumbuh kembang janin. Pada masa awal kehamilan asam folat membantu perkembangan otak dalam pembentukan sistem saraf pusat. Oleh karena itu, memastikan asupan asam folat yang cukup merupakan tahapan penting dalam mendukung kesehatan ibu dan bayi.

Asam folat sangat dibutuhkan selama masa kehamilan dalam pertumbuhan dan perkembangan janin. Secara umum kebutuhan asam folat pada ibu hamil menunjukan peningkatan hingga setengahnya jika dibandingkan wanita pada usia subur. Kebutuhan asam folat pada wanita usia subur berkisar 0,4 mg dalam sehari, sedangkan pada ibu hamil berkisar pada 0,6 mg dalam sehari. Selain itu, konsumsi asam folat sebaiknya dimulai sejak awal program hamil atau minimal tiga bulan sebelum kehamilan hingga trimester pertama untuk mencegah resiko komplikasi selama kehamilan. Pada ibu hamil kebutuhan asam folat yang cukup dapat mengurangi kejadian cacat tabung saraf (NTDs), mengurangi resiko komplikasi selama kehamilan seperti preeklamsia, kelahiran prematur dan anemia pada ibu hamil.

Berdasarkan penelitian pada ibu hamil dengan konsumsi asam folat yang cukup dari trimester pertama menunjukan hasil yang lebih baik pada ibu dan bayi, jika dibandingkan ibu dan bayi yang kebutuhan asam folatnya tidak tercukupi. Selain itu, dalam penelitian lain diketahui bahwa anak-anak dari ibu dengan konsumsi asam folat yang cukup selama kehamilan memiliki skor tes neurokognitif yang lebih tinggi.

Oleh karena itu, penting bagi setiap ibu yang merencanakan kehamilan untuk memperhatikan asupan asam folat jauh sebelum terjadi pembuahan atau minimal tiga bulan sebelum program hamil dimulai hingga trimester pertama. Untuk mencukupi kebutuhan asupan asam folat 0,4-0,6 mg dalam sehari, ibu secara praktis dan efektif dapat mengkonsumsi suplemen yang tersedia secara luas di apotek, klinik, puskesmas, rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Selain melalui suplemen, kebutuhan asupan asam folat juga dapat ditunjang dengan mengkonsumsi makanan sehat seperti sayuran hijau, buah, telur, kacang-kacangan dan hati hewan.