Selain itu, ada perbedaan besar antara gandum dan beras dalam hal suplai nutrisi dan kalori. Melalui penelitian selama bertahun-tahun para ilmuwan, telah ditemukan bahwa per satuan massa gandum menyediakan lebih banyak kalori daripada beras, dan tubuh membutuhkan banyak kalori karena iklim yang sangat dingin di daerah Tiongkok Utara, sedangkan makanan berbahan terigu dapat dengan cepat memenuhi kebutuhan tubuh dan meningkatkan kebugaran jasmani.
Gandum mengandung lebih banyak nutrisi daripada beras, dan kandungan vitamin B1 lebih dari dua kali lipat dari beras. Ini juga alasan mengapa orang Tiongkok Utara lebih jarang mengalami penyakit beri-beri daripada orang selatan. Ada juga berbagai asam amino, protein, dan sebagainya. Oleh karena itu, banyak dokter akan mengingatkan setiap orang, ketika makan nasi hendaknya dilengkapi dengan sayuran hijau dan daging, hal ini untuk menghindari terjadinya ketidakseimbangan gizi saat mengonsumsi nasi.
Secara umum, orang Tiongkok Utara suka makan mi, dan orang Tiongkok Selatan suka makan nasi, terutama karena pengaruh berbagai faktor seperti faktor iklim, kebiasaan makan, dan warisan budayanya. Budaya makanan di berbagai daerah memiliki ciri khasnya tersendiri yang sekaligus mencerminkan latar belakang sejarah, geografis, dan budaya daerah yang berbeda-beda.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
