Mohon tunggu...
Lilia Gandjar
Lilia Gandjar Mohon Tunggu... Tutor - Penikmat aksara dan pencinta kata-kata.

Penyuka dunia tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenang Ratu Elizabeth II dan Kebiasaannya Berekreasi

28 September 2022   06:00 Diperbarui: 28 September 2022   06:17 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengenang Ratu Elizabeth II dan Kebiasaannya Berekreasi. Sumber: Kompas.com

Ada beragam jenis kegiatan rekreasi. Mulai dari kegiatan yang berbayar hingga gratis.

  • Bermain kano, kayak, atau arung jeram.
  • Terjun payung atau akrobat di udara.
  • Bermain pesawat remote control.
  • Mendaki gunung dan camping.
  • Balap mobil remote control.
  • Berburu atau memancing.
  • Bersepeda lintas alam.
  • Bermain bowling.
  • Panjat tebing.
  • Berenang.

Kegiatan apapun yang sifatnya santai, menghibur diri, atau healing, itu mungkin rekreasi.

Jenis Rekreasi untuk Anak-Anak

  • Mengunjungi kebun binatang.
  • Melukis di alam terbuka.
  • Bermain pasir di laut.
  • Berlatih bulu tangkis.
  • Bermain sepatu roda.
  • Bermain sepak bola.
  • Bermain ular naga.
  • Bermain di taman.
  • Bermain basket.
  • Bersepeda.
  • Menari.

Sama seperti orang dewasa, rekreasi bagi anak-anak artinya melakukan kegiatan untuk senang-senang dan relaksasi.

Hubungan Rekreasi dan Kesehatan

1) Rekreasi mendorong pelakunya melakukan interaksi sosial.

Sekalipun hanya keluar rumah, berjalan keliling kompleks, baik orang dewasa atau anak-anak akan bertemu orang lain. Apalagi jika pergi ke tempat wisata, pasti akan bertemu orang-orang baru.

Senyum atau sapa termasuk interaksi sosial yang paling sederhana. Lalu, membangun kenyamanan dan pertemanan dengan orang baru. Atau, jika berekreasi dengan teman atau keluarga, maka akan ada komunikasi terjalin. Sekaligus menyehatkan hubungan sosial.

2) Rekreasi memperbaiki suasana hati.

Penat, marah, dan bosan akan membangkitkan emosi-emosi negatif. Akibatnya, suasana hati menjadi kurang baik.

Karena sifat emosi tidak kekal, saat seseorang bersenang-senang emosi-emosi negatif akan menguap. Hasilnya, suasana hati akan membaik. Tubuh dan pikiran pun menjadi lebih segar.

3) Rekreasi mengurangi perasaan depresi dan cemas.

Hati yang gembira adalah obat. Melakukan kegiatan yang disukai di tempat terbuka membuat hati bahagia. Hasilnya, rasa tertekan dan cemas berkurang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun