Mohon tunggu...
Lilia Aryani
Lilia Aryani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Lilia

-

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

TB 2 Prof Dr Apollo "Beban"

18 Mei 2021   02:24 Diperbarui: 18 Mei 2021   15:02 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beban pada umumnya diukur menggunakan pengukuran berikut:

  • Biaya historis, yaitu jumlah kas atau setara kas yang dikorbankan untuk memperoleh ssebuah aktiva. Biaya hitoris ini biasanya digunakan untuk jenis aktiva atau asset berupa peralatan, gedung, dan lainnya.
  • Pengukuran harga sekarang, beban diukur menggunakan harga sekarang atas barang dan jasa yang telah digunakan. Pengukuran dengan harga sekarang dapat menggambarkan dengan baik harga dari penjualan dan biaya lainnya pada saat ini.

Terdapat 2 (dua) pilihan metode dari beban berdasarkan sifat dan berdasarkan fungsinya. Pemilihan ini harus sesuai dengan faktor-faktor historis, industri dan sifat dari suatu entitas. Hal ini dikarenakan masing-masing dari metode penyajian tersebut memiliki manfaat bagi setiap jenis entitas-entitas yang berbeda satu sama lain, oleh karenanya PSAK memberikan persyaratan bagi manajemen dalam melakukan pemilihan dan penentuan metode panyajian yang paling andal dan relevan.

Berikut contoh dari penggabungan beban pada laba rugi berdasarkan pada sifatnya:

Pendapatan............................................................xx

Bahan baku yang digunakan.............xx

Beban imbalan kerja............................xx

Beban penyusutan dan amortisasi...xx

Beban lain-lain.....................................xx

Total beban.................................................xx

Laba sebelum pajak..............................................xx

Berikut contoh dari metode berdasarkan fungsi beban :

Pendapatan........................................ xxx

Beban Penjualan.............................. (xxx)

Laba bruto.......................................... xxx

Pendapatan lainnya......................... xxx

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun