Mohon tunggu...
Levina Cutez
Levina Cutez Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tanggapan Lulusan ITC UPH terhadap Program Internasionalnya

5 Juni 2018   14:02 Diperbarui: 5 Juni 2018   14:04 1222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

International Teachers College (ITC) adalah salah satu program jurusan di Universitas Pelita Harapan (UPH) untuk mempersiapkan para calon guru dengan pendidikan kristiani taraf internasional yang bekerjasama dengan Corban University dari Amerika. Program ini dimulai sejak tahun 2014 dan mengundang banyak mahasiswa internasional dari berbagai negara seperti Nepal, Philipina, Bangladesh, USA dan lainnya.

Program ini dipersiapkan secara khusus untuk memberikan pembekalan dan pembelajaran kepada calon guru dengan standard internasional berbasis imam Kristiani, yang berarti para calon guru yang berkuliah disini memenuhi syarat untuk mengajar di sekolah-sekolah Kristen negara Asia lainnya.

Berikut adalah testimoni mahasiswa yang mengikuti program ITC :

Thomas Ferdinand Harefa B.Ed. in English Education

ITC sangat menarik perhatian saya karena ini merupakan kesempatan yang unik dimana saya bisa belajar dengan mahasiswa lain dari negara yang berbeda, yang merupakan tantangan tersendiri dimana saya harus berpikiran terbuka dengan budaya lain. Alasan saya menjadi guru karena saya ingin membagi ilmu saya kepada orang lain. Setelah saya lulus dari ITC saya ingin melanjutkan studi di bidang pendidikan dimana saya ingin memberikan pengertian bahwa setiap pelajaran yang ada diajarkan di sekolah adalah penting dan berguna bagi para murid.

Tantangan selama menjalani program ITC adalah bedanya budaya pada setiap mahasiswanya dimana di ITC banyak sekali mahasiswa dari berbagai negara. Walaupun demikian saya bisa mengatasi masalah itu dengan baik karena pemahaman saya akan Tuhan Yesus yang merupakan tulang dari seluruh negara maka kita juga sebagai satu tubuh dalam Kristus juga harus saling mengasihi. Kemudian Dorm Life yang sangat unik dan berbeda dimana saya bisa berteman dengan mahasiswa negara lain juga belajar bahasa dan tradisi mereka.

Bagi saya ITC adalah program dimana saya bisa mengembangkan segala aspek dalam hidup, bukan hanya secara akademis tetapi mentalitas dan juga spiritual. Critical Thinking juga merupakan pelajaran utama yang saya dapatkan selama belajar disini. Saya akan mengajar di UPH College sebagai guru bahasa Inggris, sangat bersemangat namun takut juga dalam memenuhi tantangan yang ada.

Honey Grace Bandola Morante B.Ed. in English Education

Saya ingin menjadi seorang guru karena orangtua saya juga guru dan saya melihat bahwa dengan menjadi guru saya bisa memberikan pengaruh kepada murid-murid saya nanti. Saya memilih ITC karena standard intersionalnya dimana saya ingin bisa mengajar di berbagai negara lainnya. 

Setelah lulus saya akan mengajar bahasa Inggris di SMA Sekolah Pelita Harapan (SPH) Lippo Karawaci. Banyak tantangan yang dialami selama tiga tahun ini, yaitu mengatur waktu antara dorm life dan pelajaran di kelas yang padat karena program studi hanya tiga tahun yang mengharuskan kami melakukan banyak tugas dalam waktu yang sempit.

Kemudian cultural differences karena banyaknya mahasiswa dari berbagai negara. Untuk menghadapinya, saya mencoba untuk mendengarkan dan memahami dari sudut pandang mereka dan menerimanya sebagai budaya mereka. Saya tidak bisa memaksakan mereka untuk selalu menuruti apa yang budaya saya lakukan karena mereka mempunyai budaya yang berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun