Mohon tunggu...
Leste Zega
Leste Zega Mohon Tunggu... Semoga selalu jaya di darat, dilaut dan diudara

Penulis tertarik pada isu-isu sosial, budaya, dan pendidikan. Melalui tulisan, saya berusaha menyampaikan sudut pandang dan pengalaman pribadi yang dapat menginspirasi dan memberi manfaat bagi pembaca. Menjadikan Kompasiana sebagai ruang belajar, berbagi, dan berkembang bersama komunitas literasi.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Sejarah Emas dan Perkembangannya

27 Mei 2025   10:50 Diperbarui: 27 Mei 2025   10:51 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Emas: Karakteristik, Sejarah, dan Nilai Ekonomisnya

Emas telah menjadi simbol kekayaan dan kemewahan sejak ribuan tahun yang lalu. Dianggap sebagai logam mulia yang paling berharga, emas memiliki berbagai aplikasi, dari perhiasan hingga investasi dan teknologi.

Zaman Kuno

Emas telah dikenal sejak zaman prasejarah. Bukti awal penggunaannya ditemukan di Mesir Kuno, di mana emas digunakan untuk membuat perhiasan, dekorasi, dan barang-barang pemakaman. Firaun sering kali dimakamkan dengan barang-barang emas untuk melambangkan kekuatan dan keabadian.

Peradaban Klasik

Di Yunani dan Romawi, emas menjadi simbol status sosial. Koin emas pertama kali dicetak di Lydia (sekarang bagian dari Turki) sekitar 600 SM, yang memudahkan perdagangan. Emas juga digunakan untuk menghias kuil dan bangunan penting.

Abad Pertengahan

Selama Abad Pertengahan, emas menjadi standar untuk mata uang di Eropa. Kerajaan mengeluarkan koin emas, dan perdagangan internasional berkembang dengan penggunaan emas sebagai alat tukar.

Penemuan Dunia Baru

Pada abad ke-15 dan ke-16, penjelajah Eropa menemukan cadangan emas di Amerika Selatan. Penemuan ini memicu "demam emas," yang menyebabkan eksploitasi sumber daya dan dampak besar bagi penduduk asli.

Era Modern

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun