Mohon tunggu...
Leoni Marisa Largus
Leoni Marisa Largus Mohon Tunggu... Bankir - Pecinta martabak manis dan menulis

aku adalah gelas kosong yang selalu senang diisi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mulutmu Masa Depanmu (Tips Berani Berbicara dengan Mantap)

18 Oktober 2020   18:09 Diperbarui: 18 Oktober 2020   18:22 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Percaya gak sih kalau apa yang kita katakan bisa menetukan jalan hidup dan masa depan kita. Kalau aku sih ya, karena banyak banget pemimpin-pemimpin besar di dunia yang sukses bukan cuma karena disiplin perilakunya tapi juga karena caranya berkomunikasi.

Menurut Oh Su Hyang dalam bukunya The Secret Habits to Master Your Art of Speaking  mengatakan Hidup akan berubah jika pemikiran berubah, hidup juga bisa berubah jika perilaku berubah, tapi satu hal yang paling pasti hidup akan berubah dengan mengubah cara bicara!

Sebut saja Oprah Winfrey, Barack Obama, Steve Jobs dan masih banyak lagi nama-nama besar yang sukses karena skill komunikasinya yang tingkat Dewa. Lalu kita berpikir dari mana datangnya kemampuan itu, tentu tidak mungkin Barack Obama ketika lahir langsung berpidato di depan para tenaga medis saat itu. Kemampuan berbicara mereka tercipta dari latihan demi latihan dan kesempatan demi kesempatan.

Kesempatan yang kita ambil akan semakin menambah jam terbang kita dalam berkomunikasi sehingga makin hari cara berbicara kita akan semakin baik. Namun kita sering  kali mengabaikan kesempatan yang datang karena rasa takut dan tidak percaya diri. 

Misalnya dulu jaman saya sekolah, ketika disuruh bapak ibu guru untuk berbicara di depan kelas, baru sesi memperkenalkan diri rasanya seperti mau meninggal atau saat ditunjuk untuk memimpin doa atau menyampaikan pesan dan kesan di dalam kelompok, didalam hati selalu berbisik kenapa harus saya ya Tuhan, kalau kamu ngerasain ini juga mari kita saling rangkul.

Ketakutan dan rasa tidak percaya diri yang menghantui saat berbicara ini biasanya timbul dari rasa trauma sebelumnya. Oh Su Hyang dosen dan pakar komunikasi terkenal di korea ini mengatakan banyak orang diluar sana yang tidak bisa berbicara dengan normal akibat trauma yang justru dapat menjadi penghalang terbesar dalam dunia kerja dan juga dalam bisnis.

Jadi kalau kita gak bisa menguasainya ya kita harus siap mau tidak mau akan tersingkir. Nah, gejala trauma ini bisa seperti saat bicara kita jadi terbata-bata kayak lagi ngerap, volume suara mengecil dan bergetar, mendadak gagap, dan tatapan mata kemana-mana karena sebenarnya takut menatap orang lain.

Jadi supaya kita bisa memiliki karir yang gemilang ataupun bisnis yang cemerlang kita harus memiliki keberanian sehingga skill Komunikasi kita meningkat. Buat membantu kamu upgrade skill komunikasimu, kamu bisa coba empat tips dari Oh Su Hyang yang bisa membuat kita berani untuk bicara dengan mantap:

  • Membuat Karikatur Pendengar

Ayo kita coba berpikir bahwa orang yang sedang mendengarkan kita atau audiens bukan juri ajang pencarian bakat yang sedang menilai kita, tapi adalah orang yang akan mendengarkan cerita kita dengan gembira. Kalau masih takut juga coba bayangkan mereka yang sedang dengerin kamu bicara sebenarnya sedang menyembunyikan kaus kakinya yang berlubang di dalam sepatu. Cara ini bisa banget bikin kamu merasa lebih nyaman sehingga kamu bisa menunjukkan kemampuanmu dengan lebih baik ya kan.

  • Hindari Merendahkan Kapasitas Diri Saat Memperkenalkan Diri

“saya tidak sempat mempersipakan ini dengan baik..”

“saya masih banyak kekurangan, tapi..”

Kalimat-kalimat seperti ini sangat tidak disarankan dipakai karena tidak berfungsi untuk mengungkapkan rasa rendah hati. Kalimat ini sebenarnya justru malah menciptakan rasa tidak percaya dari orang lain atau audiens dan membuat mereka tidak bisa fokus dengan hal yang kita sampaikan. Akibatnya, ini bisa membuat kita menjadi lebih gelisah dan tidak bisa lolos dari yang namanya rasa gugup.

  • Mempelajari konten Dengan Baik

Bagian ini juga gak kalah pentingnya yaitu isi dari apa yang kita bicarakan. Kalau kita lebih banyak tahu dari pada audiens atau lawan bicara kita, mereka akan berhenti menilai dan mulai memasang telinga. 

Saat kita menguasai apa yang akan disampaikan, audiens akan melihat dengan sorot mata lembut dan mendengarkan bukan dengan tatapan menghakimi ala ibu-ibu tetangga di sinetron. Sebaiknya sih sebelum presentasi atau berbicara dengan orang kamu cari tau lebih dalam lagi tentang apa yang mau kamu bicarakan seningga kamu akan lebih mudah dalam berbicara.

  • Mengucap “Mantra” Dengan Penuh Keyakinan

“Aku yang terbaik.”

“Hari ini aku akan menyajikan presentasi terbaik.”

Penting sekali untuk selalu memantrai dirimu dengan ucapan yang meyakinkan untuk meredakan rasa gugup. Pernah dengar tentang afirmasi gak, ya sederhananya afirmasi itu berupa ungkapan positif ke diri kita yang akan di tangkap oleh alam bawah sadar kita yang jika diulang-ulang nantinya akan memberikan pengaruh posif ke diri kita. Jadi mantrai selalu diri kita dengan ucapan-ucapan positif yang meyakinkan sehingga bisa meredakan rasa gugup.

Nah, itu dia empat hal yang bisa kamu pelajari dari Oh Su Hyang untuk membantu kamu memiliki keberanian dan rasa percaya diri agar bisa berbicara dengan mantap. Ingat selalu ya, rasa percaya diri yang kuat menjadi kunci utama untuk kamu bisa dengan mudah berbicara bukan cuma pada satu orang tapi dengan semua orang.

Dengan terus berlatih dan menerapkan serta menambah ilmu komunikasi kamu, bukan tidak mungkin apa yang kamu impikan dan cita-citakan bisa terwujud. Selamat mencoba..

Sumber : Hyang, Oh Su. 2018. The Secret Habits to Master Your Art of Speaking. Penerbit Buana Ilmu Populer Kelompok Gramedia, Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun