Mohon tunggu...
Lekat Kaulan
Lekat Kaulan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN, Internal Auditor, Traveller, Pengamat Perpolitikan

Pemula Entrepreneur, Sosialis, Adventurer dan Mencoba mengamati Politik Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pertanian Organik Terpadu

27 Juli 2020   20:59 Diperbarui: 27 Juli 2020   20:57 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari penjelasan beliau, dengan lahan yang ada tersebut untuk sekali Panen, beliau mampu menghasilkan 18 Ton Beras. Yang mana dari tanam hingga panen hanya memerlukan waktu 90 Hari. Artinya, dalam setahun beliau mampu panen beras selama 3 Kali.

Hasil Panen

Harga

Pendapatan/Panen

Pendapatan/ Tahun

18.000 Kg

Rp9.000,00/Kg

Rp162.000.000,00

Rp486.000.000,00

Dari hasil perhitungan sederhana diatas, dapat kita lihat berapa jumlah penghasilan yang mampu di dapat oleh Pak Heri yang hanya bermodalkan Lahan seluas 2 Hektar tersebut. Asumsi diatas dihitung berdasarkan harga beras terendah yang ada di pasaran. Sedangkan Lahan pertanian Pak Heri sudah mendapatkan sertifikasi Organik dari Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dan Provinsi Jawa Tengah. Otomatis, harganya jauh lebih tinggi dari asumsi yang kita buat.

Dari Sawah saja, pendapatannya Sudah mendekati 500 Juta Rupiah, belom lagi Komoditi lainnya. Ada Sayur Organik, Bawang Merah, Ternak Ayam Kampung, dan Ternak Sapi. Sebuah Potensi yang sangat menjanjikan pada Masa Depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun