Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Serial Calvin, Jose, Alea] Hari-hari Berkabung

5 Juli 2019   06:00 Diperbarui: 5 Juli 2019   06:09 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari-Hari Berkabung

Jose merasakan beratnya hari demi hari tanpa Ayah Calvin. Dia terbiasa melihat Ayahnya dari pagi hingga pagi lagi. Tak ada tangan lembut yang mengusap kepalanya untuk membangunkannya di pagi hari. Tubuh Jose yang sakit tidak lagi dibelai Ayahnya. Jangan harap mendapati masakan lezat buatan Ayah Calvin seperti biasa.


Hilang.

Semuanya hilang.

Karena hari-hari duka itu.

Sebagai anak dengan Polisitemia vera, Jose tak berdaya. Disesalinya keterbatasan itu. Jika saja tak ada Polisitemia, Jose akan menyusul Ayahnya ke rumah duka sekarang juga. Dia menyesal, menyesal sekali.

Kehadiran Silvi di hari kedua tak banyak membantu. Anak cantik berambut panjang itu membawakan catatan pelajaran untuk Jose. Menurut Jose, Silvi kelewat rajin. Dia masih mau repot-repot mencatat sementara teman sekelas lainnya lebih suka memotret materi pelajaran.

"Yeee, memangnya aku kayak mereka?" Silvi mendesis sebal, menggembungkan kedua pipinya.

"Gabriel jangan samain aku dong sama Adi and the gank."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun