![[:\ikan dungu]](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/03/08/ikan-dungu-65ea70b1de948f5da66f1cc2.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
INFO LASTAGUNG - Selasa (31/1/2023), kembali lanjutkan kerja sama dengan Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Negeri Kotaagung, Lapas kelas IIB Kotaagung menggelar kegiatan pelatihan pembuatan cookies/biskuit berbahan dasar ikan lele.
Kegiatan pelatihan ini dibuka langsung oleh Kalapas Kelas IIB Kotaagung, Beni Nurrahman di Aula Besar Lapas Kotaagung. Di mana Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang ikut serta dalam pelatihan ini berjumlah 20 orang dan terdiri dari WBP Pria dan Wanita. Di mana pelatihan dilakukan di Dapur Umum Lapas Kotaagung dipandu oleh 2 (dua) orang Instruktur dari SUPM Negeri Kotaagung.
"Pelatihan ini merupakan salah satu program pembinaan kemandirian bagi WBP yang wajib diikuti karena ini menjadi keterampilan untuk bekal kerja nanti. Saya harap warga binaan sekalian dapat mengikuti dengan baik dan tertib", kata Beni dalam sambutannya.
Beni menambahkan mengingat jelas lebaran idulfitri dan harapannya bisa diberdayakan kegiatan ini untuk menambah ilmu dan pengetahuan masyarakat tentang keterampilan Narapidana melalui pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan.
Ia juga menuturkan bahwa SUPM Kotaagung ini selalu menyelenggarakan pelatihan yang menarik dan penuh inovasi, seperti pada pelatihan ini yang 'menyulap' ikan lele menjadi biskuit. Oleh sebab itu, peluang untuk dijadikan wirausaha sangat besar dan sangat disayangkan jika para WBP hanya sekadar mengikuti saja tanpa memahami apa yang dipraktikkan oleh Instruktur.
Khaerudin selaku kepala sekolah SUPM Kotaagung dalam sambutannya yang diwakilkan oleh Guru SUPM Kotaagung, Bagus Hadiwinata mengatakan bahwa Ia sangat senang kerja sama ini masih berlanjut hingga saat ini, karena kegiatan yang diadakan ini menjadi salah satu misi dari SUPM Kotaagung untuk memberdayakan masyarakat sekitar khususnya di Kotaagung. Di mana WBP Lapas Kotaagung juga masih menjadi bagian masyarakat tersebut. (nmf/HL)
