Takalar, INFO_PAS---Sebagai upaya deteksi dini Tuberkolosis (TBC) Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar menjalani pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan yang diikuti sebanyak 500 Warga Binaan berlangsung selama dua hari. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut kerja sama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dengan Kementerian Kesehatan RI, World Health Organization (WHO), serta didukung oleh Global Fund TBC.
Petugas Kesehatan Lapas Takalar, Ardiansyah, memaparkan jika pemeriksaan ini dilakukan melalui serangkaian prosedur yang melibatkan tenaga medis dari Tirta Medical Center. "Pertama pendaftaran peserta yang dilakukan tim vendor Tirta Medical Center, kemudian pemeriksaan A Chest X-Ray, dan penentuan terduga TBC dari skrining gejala dan A Chest X-ray oleh Dokter Lapas Takala, dan Dokter Tirta Medical Center," jelasnya, Rabu (24/9/2025).
Dokter Tirta Medical Center Makassar, Kia, mengatakan jika skringing ini bertujuan untuk eleminiasi TBC, HIV, dan hepatitis. Untuk menemukan segera dan memberikan segera terapi untuk kasus TBC, dan menghitung beban penyakit menular TBC. "Adapun tindak lanjut dari hasil rotgen itu diliat dari hasil baca radiologi untuk tindak lanjut TCM pada kasus TB untuk mencegah kasus penularan lebih banyak di tahun selanjutnya," ujarnya.
Kelapa Lapas Takalar, Mansur, sangat mendukung kegiatan ini karena menurutnya kegiatan ini sebagai upaya deteksi dini penyebaran TB di dalam Lapas, mengingat penularan TB sangat rentan terjadi. "Hampir semua lapas mengalami overkapasitas sehingga interaksi antarnarapidana yang padat dapat meningkatkan potensi penyebaran bakteri TB melalui udara. Nantinya kami bisa mengambil langkah antisipasi bagi Warga Binaan yang suspek akan ditempatkan pada ruang isolasi," jelasnya.
Mansur menambahkaj jika pihaknya senantiasa memberikan edukasi kepada Warga Binaan tentang pentingnya menjaga kesehatan sebab bagaimapun, kesehatan sangat mempengaruhi proses pembinaan di dalam Lapas. "Kami melihat antusiasme Warga Binaan di dalam mengikuti kegiatan ini, ini salah satau tanda jika Warga Binaan sudah mulai sadar tentang bahaya TB." tandasnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI