Namlea, INFO_PAS - Lembaga Pemayarakatan (Lapas) Kelas III Namlea mengadakan kegiatan pelatihan kemandirian di bidang pengelasan bagi Warga Binaan, Rabu (15/5). Kegiatan tersebut diikuti 20 orang peserta dibawah bimbingan instruktur BLK Kabupaten Buru, yang akan berlangsung selama dua minggu kedepan.
Kepala Lapas Namlea, Ilham menjelaskan pelatihan kemandirian merupakan salah satu progam pembinaan rutin dengan tujuan untuk mengasah skil dan keterampilan Warga Binaan khususnya di bidang pengelasan.
"Kami kembali mengadakan kegiatan pelatihan kemandirian di bidang pengelasan bekerja sama dengan pihak BLK Buru. kegiatan ini sudah menjadi agenda setiap tahun dalam program pembinaan kami," ujar Ilham.
Sementara itu, Instruktur BLK Kabupaten Buru, Suwardi Tika mengatakan dalam pelatihan tersebut, Warga Binaan akan diajarkan terlebih dahulu mengenai teori, teknik, dan metode pengelasan dan setelah itu akan masuk dalam praktek lapangan.
Mengingat pengelasan merupakan salah satu jenis pelatihan yang beresiko, ia juga mewajibkan Warga Binaan menggunakan peralatan yang memadai guna menjamin keamanan dan keselamatan selama digelarnya pelatihan tersebut.
"Pengelasan merupakan salah satu pelatihan yang membutuhkan latihan yang serius dan ketekunan. Selain itu pekerjaan tersebut sangat beresiko karena cahaya atau sinar dari alat las dapat membahayakan kesehatan mata maka membutuhkan alat-alat pelindung khusus," ujarnya. (Humas)
