Gorontalo -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Gorontalo menunjukkan komitmen seriusnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban dengan menggelar penggeledahan besar-besaran di blok hunian Warga Binaan. Dalam operasi ini, petugas Lapas Gorontalo dibantu penuh oleh tim dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Gorontalo yang dipimpin langsung oleh Kakanwil, Bambang Haryanto.
Untuk memastikan operasi berjalan maksimal, Lapas Gorontalo juga bersinergi dengan aparat penegak hukum eksternal, menggandeng personel dari Satuan Narkoba Polresta Gorontalo Kota. Tim gabungan kemudian bergerak menyisir secara teliti dua blok hunian yang terdiri dari 20 kamar, area masjid, serta bagian dalam dan luar dapur Lapas.
Dari hasil penyisiran, petugas Lapas Gorontalo berhasil mengamankan puluhan barang terlarang. Barang yang paling menonjol adalah 7 unit handphone, yang langsung dihancurkan sesaat setelah kegiatan penggeledahan selesai. Selain itu, ditemukan juga uang tunai lebih dari 2 juta rupiah, serta 10 buah senjata tajam modifikasi seperti pisau rakitan dan silet.
Uang tunai tersebut turut diamankan karena sesuai aturan, Warga Binaan dilarang menyimpan uang berlebih di dalam kamar. Nantinya, uang itu akan dicatat di buku register D bagian registrasi dan dapat diambil kembali oleh pemiliknya dengan batas jumlah tertentu setiap harinya. Sementara itu, puluhan benda lain seperti kabel, pecahan kaca, benda berbahan stainless, hingga tongkat besi langsung disita untuk dimusnahkan.
Kepala Lapas Gorontalo, Sulistyo Wibowo, menegaskan bahwa razia ini adalah bukti keseriusan pihaknya dalam menciptakan lingkungan yang aman. "Ini adalah komitmen kami untuk menjaga Lapas tetap bersih dan aman. Kami tidak akan memberikan toleransi bagi barang-barang yang dapat mengganggu keamanan," ujar Sulistyo Wibowo. "Dengan dukungan penuh dari Kantor Wilayah dan sinergi bersama pihak Kepolisian, razia seperti ini akan terus kami lakukan secara rutin maupun insidentil. Ini demi keamanan petugas dan juga para warga binaan itu sendiri."
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan untuk melaksanakan razia serentak di seluruh Indonesia. Dengan operasi ini, Lapas Gorontalo kembali menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif, aman, dan bebas dari barang terlarang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
