Bondowoso (17/05) -- Dalam rangka meningkatkan kompetensi dan kesiapan pegawai, CPNS Lapas Bondowoso, di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, mendapatkan pelatihan teknik pemakaian dan perawatan senjata api. Kegiatan ini diadakan pada hari Kamis, 16 Mei 2024.
Pelatihan dimulai dengan pengenalan berbagai jenis alat keamanan yang dimiliki oleh Lapas Bondowoso. Para peserta kemudian belajar cara memegang senjata api dengan benar serta metode perawatan dan pembersihan senjata api untuk memastikan fungsinya tetap optimal.
Selain itu, peserta juga dibekali dengan teknik penggunaan borgol tangan dan borgol rantai serta pengenalan spray bubuk merica. Pelatihan ini diawasi oleh Kepala Sub Seksi Keamanan, Febri Eka Hardianto, dan dipandu oleh dua staf keamanan dan ketertiban (kamtib).
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Lapas Bondowoso menyampaikan bahwa orientasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai keamanan kepada para calon pegawai negeri sipil (CPNS) sebelum mereka terjun langsung dalam melaksanakan tugas mereka. "Kegiatan ini penting untuk membekali mereka dengan pengetahuan dasar tentang keamanan," ujarnya.
Selain pelatihan fisik dan mental, para CPNS juga akan mendapatkan pemahaman tentang alat-alat keamanan, teknik penggeledahan, baris berbaris, tata cara upacara hari penting, serta administrasi perkantoran. Setelah pemberian materi ini, diharapkan para CPNS mampu mengimplementasikan pemahaman mereka tentang alat keamanan dalam pelaksanaan tugas nantinya.
Pelatihan ini merupakan langkah penting dalam memastikan para CPNS di Lapas Bondowoso memiliki kompetensi dan kesiapan yang memadai untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan lapas.
#lapasbondowoso
#kemenkumhamri
#yasonnalaoly
#kemenkumhamjatim
#heniyuwono
