Karena sejauh ini pemberitaan kepindahan Mesut Ozil terlalu dibesar-besarkan setiap harinya, hal ini justru membuat para netizen Indonesia menjadi curiga dengan keputusan presiden klub RANS Cilegon tersebut.
 Mengingat media berita di Turki pun tidak terlalu gembor memberitakan tentang wacana Raffi Ahmad tersebut mungkin dikarenakan pihak RANS Cilegon belum bernegosiasi secara resmi dengan pihak Fenerbahce.
Menurut laporan, Raffi Ahmad memang di akui telah datang ke Istanbul dan mengaku telah bertemu pihak terkait dan menyatakan berencana menggaet Mesut Ozil dari liga Turki.
Jika kepindahan Mesut Ozil dari Fenerbahce ke RANS Cilegon benar-benar terjadi, maka reputasi pemain Jerman ini akan turun drastis dimata sepak bola Jerman, namun berdampak positif bagi dunia sepak bola Indonesia karena dapat meningkatkan popularitas dan profesionalisme tim.
Sebenarnya sudah ada pemain Afrika yang tampil gemilang di Eropa, pemain ini juga berlebel bintang sebenarnya karena sudah pernah bermain bersama beberapa klub raksasa Eropa seperti Lyon, Chelsea, Real Madrid, Milan. Adapun pemain tersebut bernama "Michael Essien" yang bermain untuk Persib Bandung musim 2017-2018 dengan 29 penampilan dan mengoleksi 5 gol bersama Maung Bandung.
Piha manajemen klub pun pasti tau dampak finansial jika mendatangkan Mesut Ozil, jika menggunakan hitung-hitungan NGASAL. Harga transfer semua pemain RANS Cilegon jika digabungkan semuanya kemungkinan hanya bernilai 280 miliaran.
Sedangkan menurut situs transfermarkt.co.id nilai transfer Mesut Ozil sekitar 3,7 juta euro atau sekitar 605 miliaran rupiah, biaya transfer Mesut Ozil dua kali lipat dari seluruh tim RANS Cilegon
Selisih 200-an miliaran rupiah adalah nominal yang sangat fantastis jika Ozil berada di RANS Cilego, belum lagi pihak klub juga harus membayar gaji Mesut Ozil yang sangat fantastis. Tentunya dengan kehadiran Ozil di RANS Cilegon akan berdampak sangat buruk bagi finansial klub yang mungkin saja bisa bangkrut dalam waktu dekat, mengingat popularitas liga Indonesia kurang mendapat perhatian dunia sehingga nilai sponsor kurang mendukung pendapatan klub RANS Cilegon jika benar-benar berniat mendatang legenda Arsenal dan Real Madrid tersebut.
Sebenarnya Raffi Ahmad pastinya memahami hitung-hitungan ini, dimana ia juga seorang pengusaha. Melihat pemasukan dari dunia sepak bola kita memang tidak mendukung untuk mendapatkan jasa Mesut Ozil karena alasan lebih besar pasak daripada tiang.
Raffi harus berkaca dari seorang miliader wanita asal Thailand, Madam Pang yag juga seorang pemilik klub Thai Port dati Liga Thailand. Madam Pang saja masih berpikir seribu kali untuk mendatangkan anak kesayangannya di timnas Thailand "Chanathip Songkrasin" untuk bermain di klubnya. Alasannya jelas, transfer serta gaji Chanathip Songkrasin atau si Messi Jay tidak sebanding dengan pemasukan klub milik Madam Pang.
Jika melihat kekayaan Madam Pang, hal tersebut tidaklah mustahil baginya mengingat ia juga seorang pengusaha sukses di Thailand. Sebagai seorang pengusaha, ia juga harus memikirkan pengeluaran dan pendapatan agar klub gulung tikar seperti halnya Sunderland dan Blackburn Rovers dari liga Inggris, AC. Parma "dulunya" (liga Italia).
