Mohon tunggu...
Lamhot Situmorang
Lamhot Situmorang Mohon Tunggu... Petani - Freelancer

Pegangguran yang suka menulis disaat Ultramen tidur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Opini Penulis: Sehebat Apapun Rangnick, Ia Tidak Akan Bisa Menjadi Penyelamat MU

27 November 2021   10:57 Diperbarui: 27 November 2021   11:27 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Ralf Rangnick | (dok. gettyimages.com via goal.com)

Dan hasilnya kini Liverpool sudah menuai kesuksesannya kembali saat dibawah asuhan Jurgen Klopp. Semestinya MU harus bisa meniru Liverpool, tidak ada hasil instan meskipun pernah dialami Chelsea saat ditangani Mourinho.

Lihat Chelsea saat ini dengan sistem pelatihan sepakbola bertahap dengan mengandalkan pemain muda selain menjadi investasi bisa menjadi pemain yang mendongkrak performa tim.

Hal tersebut ternyata diamati baik oleh Thomas Tuchel, karena Tuchel sadar pemain muda itu bisa menciptakan fondasi yang kokoh bagi tim. Jadi, disini adalah kecerdikan Tuchel mengasah pemain muda.

MU saat ini memang memiliki beberapa pemain muda berbakat sayangnya banyak pelatih yang tidak bisa membangkitkan talenta mereka karena kurangnya kepercayaan dari pelatih.

Kenapa kurang? Karena para pelatih lebih takut kalah, padahal jikapun kalah di pertandingan secara tidak langsung sudah membangun fondasi tim di masa depan. 

Hal ini sebenarnya tidak dapat disalahkan sepenuhnya kepada sang pelatih, semua ini hanya karena tuntutan instan pihak klub. Jadi seperti yang sampaikan kehadiran Rangnick tidak akan memberi perubahan yang signifikan terhadap MU.

Biarkan saja diasuh oleh Carrick dan selanjutnya tinggal menunggu proses perkembangannya, kasih dulu setiap pelatih kesempatan setidaknya tiga atau empat tahun untuk melatih klub.

Selagi posisi klasemen masih aman tidak perlu kuatir langsung pecat sana sini yang ada gaya permainan tim jadi amburadul kalau menurut saya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun