Mohon tunggu...
lailatul afifa
lailatul afifa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Karyawan

Wanita karir penggemar masak-masak

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Warga Ramaikan CFD di Bojonegoro, Bantu Bangkitkan Perekonomian

12 Juni 2022   20:32 Diperbarui: 12 Juni 2022   20:37 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: masyarakat yang melakukan cfd dan pedagang yang berjajar

Bojonegorokab.go.id - Setelah sempat ditiadakan selama pandemi covid-19, kegiatan car free day (CFD) di sekitaran alun-alun Kabupaten Bojonegoro mulai ramai. Pada Minggu (12/6/2022), CFD diramaikan warga yang berolahraga dan warga yang berdagang. Kegiatan CFD kembali bisa ikut membangkitkan perekonomian masyarakat.

Pada tiap momen CFD, warga memilih berolahraga maupun hanya berjalan santai melepas penat di akhir pekan sembari memburu kuliner dan pernak pernik. Hal
Ini suatu yang menguntungkan bagi pedagang.

Salah satu pedagang nasi pecel yang membuka stand di pojok alun-alun tepatnya di depan Satlantas Polres Bojonegoro, Ensuno mengatakan adanya car free day ini cukup membantu perekonomianya setelah diterpa pandemi Covid-19 sejak awal 2020 lalu.

Perempuan paruh baya asal Kecamatan Dander tersebut mengaku dirinya mulai berjualan semenjak car free day dibuka kembali.  Namun awalnya ia menjual pakaian dan juga cobek Pacitan. Lalu ia membuka stand nasi pecel bertepatan di sebelah stand pertamanya yang kini digantikan berjualan oleh suaminya.

"Cukup ramai ini, hasilnya lumayan lah pokoknya. Bahkan saya juga baru jualan setelah CFD dibuka, sebelum pandemi malah belum jualan nasi," ujar perempuan yang sehari-harinya berjualan di Pasar Banjarejo.

Hal senada juga diutarakan oleh pedagang lain, Choirul yang mengatakan setelah pandemi ini warga yang datang untuk menikmati car free day cukup antusias dan yang membeli jualannya cukup lumayan.

"Alhamdulillah, cukup ramai pembeli. Saya dagang disini semasa alun-alun masih bebas jualan bahkan. Jauh sebelum pandemi," ungkap pedagang asal kelurahan campurejo tersebut. [ai/]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun