Mohon tunggu...
Tinta Pena
Tinta Pena Mohon Tunggu... Penulis - Menulislah, karena tanpa menulis engkau akan hilang dari pusarah sejarah.

gemar membaca realita

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

komitmen ASR dan HKTI diharapkan sektor pertanian di sultra dapat terus berkembang, dan kesejahteraan petani dapat meningkat

2 Oktober 2023   20:25 Diperbarui: 2 Oktober 2023   20:30 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
suasana jalan sehat DPD HKTI sultra di SOR laode pandu, raha. sumber : dokument pribadi

Daerah Sulawesi Tenggara terdiri dari wilayah daratan dan kepulauan yang cukup luas, mengandung berbagai hasil tambang yaitu aspal dan nikel, maupun sejumlah bahan galian lainya. Demikian pula potensi lahan pertanian cukup potensial untuk dikembangkan. Selain itu terdapat pula berbagai hasil hutan berupa rotan, damar serta berbagai hasil hutan lainya. Atas pertimbangan ini tokoh-tokoh masyarakat Sulawesi Tenggara, membentuk Panitia Penuntut Daerah Otonom Tingkat I Sulawesi Tenggara. Berdasarkan pertimbangan tersebut, tokoh masyarakat Sultra membentuk Panitia Penindakan Daerah Otonomi Pertama Sultra.

Menjaga keberlangsungan kegiatan pertanian di wilayah kepulauan juga penting. Bertani di wilayah kepulauan mempunyai tantangan tersendiri yang perlu diperhatikan. Pertanian di wilayah kepulauan dapat berperan penting dalam mencapai kemandirian pangan. Masyarakat kepulauan seringkali bergantung pada pertanian lokal untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka. dengan mendukung pertanian lokal untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka. Wilayah kepulauan seringkali memiliki ekosistem yang unik dan rentan terhadap perubahan lingkungan. Dengan memperhatikan keberlanjutan pertanian di sana, kita dapat melindungi ekosistem alam yang penting bagi kehidupan laut dan berbagai spesies yang menghuni kawasan ini.

Pertanian di wilayah kepulauan dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat setempat. Dengan mendukung sektor pertanian ini, kita dapat menumbuhkan perekonomian lokal dan membantu mengurangi tingkat kemiskinan di wilayah tersebut. Daerah kepulauan seringkali rentan terhadap bencana alam seperti badai tropis dan gempa bumi. Pertanian berkelanjutan dapat membantu meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap bencana ini dengan menyediakan sumber pangan yang stabil dan dapat diandalkan.

Untuk menjaga keberlanjutan pertanian pulau, diperlukan investasi di bidang infrastruktur, teknologi pertanian, pertanian skala kecil, dan kebijakan yang mendukung. keanekaragaman hayati dalam upaya pertanian di wilayah ini. Semua ini memerlukan komitmen dan kerja sama pemerintah, organisasi swasta, dan masyarakat luas.

Sebuah inisiatif bagus yang dilakukan HKTI Sultra dalam rangka merayakan Hari Tani dan menghormati peran penting petani dalam masyarakat. Perayaan Hari Tani merupakan saat yang tepat untuk meningkatkan kesadaran mengenai kontribusi petani dalam memenuhi kebutuhan pangan, serta mengakui perjuangan mereka dalam menghadapi berbagai tantangan dunia pertanian.

Rangkaian acara yang diselenggarakan oleh Ketua DPD HKTI Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka Sultra di Raha ini meliputi berbagai kegiatan, salah satunya adalah: (parade pertanian) Parade pertanian ini bermakna agar masyarakat pertanian dan anggota HKTI Sultra bisa berpartisipasi dalam parade yang memamerkan produk pertanian, peralatan tradisional, dan simbol pertanian mereka. Seluruh rangkaian acara yang diselenggarakan dapat mempererat solidaritas antara petani dan masyarakat lokal, serta meningkatkan apresiasi terhadap peran petani dalam menjaga ketahanan pangan dan perekonomian daerah. Selain itu, ini juga dapat menjadi kesempatan untuk berdiskusi mengenai permasalahan terkait pertanian dan mencari solusi bersama untuk meningkatkan kesejahteraan petani di Sultra.

#SULTRAHARUSSEJAHTERA

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun