Hak politik disini khususnya hak untuk memilih sangat terlihat jelas perjuangannya di sepanjang film. Pada 1918 hak pilih mulai diberikan kepada perempuan-perempuan tertentu. Sepuluh tahun kemudian barulah perempuan diberikan hak pilih yang setara dengan laki-laki.
Dalam film para suffragette kerap kali membuat kerusuhan, membuat pidato jalanan dan melancarkan serangan agar suara mereka dapat didengarkan.
Kesetaraan hak perempuan perlahan mulai diakui seiring berjalannya waktu. Dimulai dari negara-negara Eropa, Amerika, Asia, Afrika hingga pada akhirnya diterapkan di seluruh dunia.
Tokoh-tokoh di Dunia Nyata
Film ini juga menampilkan beberapa tokoh di dunia nyata yang aktif dalam perjuangan hak perempuan.
Emmeline Pankhurst
Emmeline sendiri adalah pendiri Women's Social and Political Union atau Persatuan Politik dan Sosial Perempuan pada 1903. Ia adalah tokoh penting sekaligus inspirasi bagi suffragette di masa itu. Ia kerap kali melakukan pidato di berbagai tempat kemudian bersembunyi agar terhindar dari bahaya politik.
Emmeline lahir pada 14 July 1858 di Manchester. Suaminya sendiri merupakan seorang pengacara dan salah satu pendukung dari gerakan perempuan yang diperjuangkan istrinya.
Emily Davidson
Emily Wilding Davidson adalah seorang wanita yang lahirpada 11 Oktober 1872 Â di Blackheath sebuah kota di bagian tenggara London. Ia tergabung kedalam Women's Social and Political Union yang dibentuk oleh Emmeline Pankhurst.
Ia kerap kali keluar masuk penjara sebagai tahanan dan melakukan aksi mogok makan. Ia meninggal pada 8 Juni 1913. Kematiannya menjadi perhatian dunia sebagai seorang pejuang hak-hak perempuan.