Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (Deepublish, 2024). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Mencari Jalan Keluar agar Pebisnis Tetap Eksis di Kala Krisis

1 April 2020   19:32 Diperbarui: 14 Januari 2021   16:03 1195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh William Iven dari Pixabay

Padahal sebelumnya arogansi kedua tokoh tersebut dipertontonkan pada dunia melalui perang dagang AS vs China yang berimbas pada kelesuan ekonomi seluruh dunia tahun 2019 lalu. Di dalam negeri Pillkada serentak yang rencananya digelar pada September 2020 ditunda.

Bidang “Technological” juga berdampak pada lumpuhnya beberapa sistem yang sudah mapan, aplikasi GoFood atau GoJek yang biasanya rame digunakan menjadi sepi, pembayaran melalui dompet digital baik OVO, DANA dan sebagainya juga menurun.

Internet of Things atau Industri 4.0 sudah tidak terdengar lagi, yang ada hanyalah hiruk pikuk berita berseliweran di dunia maya & elektronik seputar COVID-19. Walaupun ada teknologi informasi yang meningkat pesat semacam Zoom, Microsoft Teams, Class room, Netflix, Youtube dan sejenisnya. 

Di bidang “LEGAL”, pemerintah memberikan relaksasi PPh pasal 22 untuk importir barang modal bahan baku, relaksasi PPh pasal 25, diberikan kepada perusahaan dengan pengurangan 30% beban pajak, memberikan kelonggaran/relaksasi kredit usaha mikro dan usaha kecil untuk nilai di bawah Rp.10 Milyar.

Sementara kebijakan dari pemerintah daerah berkenaan dengan penanggulangan COVID-19 yakni upaya bekerja di rumah (work from home), belajar di rumah dengan sistem jarak jauh (e-learning), bahkan beribadah di rumah.

Faktor Sosial juga mengubah “Environmental”, bagaimana orang berinteraksi dengan alam untuk berjemur selama lima belas menit, udara Jakarta menjadi bersih karena berkurangnya aktivitas masyarakat ke luar rumah.

Tetapi akibat Sosial juga bisa berpengaruh pada kebiasaan sosial itu sendiri yaitu selalu mencuci tangan, menjaga kesehatan, budaya bersih, minum vitamin dan memakai masker, jadi tidak semua berdampak negatif, ada banyak hal kita dapat belajar dari krisis ini.

SWOT Analysis

image Amazone.com
image Amazone.com

Untuk mengetahui eksistensi organisasi bisnis dan seberapa kekuatan SDM serta seluruh potensinya, tidak ada salahnya kita menggunakan SWOT Analysis, mari kita lihat satu – satu :

1. Strengths, manpower menjadi begitu penting bagi organisasi bisnis apakah SDM siap dibawa untuk berlayar pada lautan bisnis yang ekstrim dan tidak kalah penting budaya organisasi dapat menjadi aset tak berwujud tak ternilai menghadapi badai ekonomi yang unpredictable

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun