Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Belajar Menyikapi Bencana Alam dan Pandemi Covid-19 yang Tak Kunjung Usai

28 Januari 2021   20:07 Diperbarui: 28 Januari 2021   20:06 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi warga yang terdampak banjir. (Foto: KOMPAS.com/M ZAENUDDIN)

Kita juga tidak bisa memungkiri jika penanganan bencana akan menuntut respon cepat dan sangat menguras sumber daya tim penyelamat.

"Pada saat yang sama, cekaman pandemi Covid-19 menimbulkan risiko yang tidak ringan pada keselamatan Tim SAR dan relawan terlatih lainnya," tulis Kompasianer Hendra Wardhana. (Baca selengkapnya)

5. Menyikapi Musibah di Tengah Wabah, Harus Ekstra Tabah

Kadang ungkapan maupun ucapan "sabar" acapkali dianggap angin lalu. Padahal, dalam sikap sabar itu terkandung sikap menahan emosi dan keinginan, serta bertahan dalam situasi sulit dengan tidak mengeluh.

Menghadapi wabah virus corona (covid-19), misalnya, energi kita cukup terkuras. Banyak warga masyarakat yang terdampak, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi.

"Apalagi sekarang ditambah dengan banyak musibah berupa bencana alam, tentu menjadi beban berat berlipat-lipat bagi warga masyarakat yang terdampak," tulis Kompasianer Wiwin Zein.

Di sinilah diperlukan sebuah sikap tabah yang luar biasa.

Kalau tidak, lanjut Kompasianer Wiwin Zein, bisa jadi orang akan terjerumus kepada sikap putus asa dan mengalami stres berat atau mengalami gangguan kesehatan mental. (Baca selengkapnya)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun