Cuitan akun @ManUtd_ID ketika tim mereka bisa mengalahkan PSG justru menjadi bumerang: Manchester United gagal lolos babak 16 Besar Liga Champions.
Linimassa Twitter tak ada habisnya membahan kekalahan itu. Kekalahan yang akhirnya membuat tim besar asal Kota Menchester tersebut mesti berlaga di Europa League.
Tidak hanya itu, pada hari yang sama, dilangsungkan juga Pilkada Serentak untuk 270 Daerah di Indonesia.
Selain pertarungan para kandidat, ada yang tidak boleh terlewatkan: protokol kesehatan selama pencoblosan!
Inilah 5 konten menarik dan terpopuler di Kompasiana, kemarin.
1. Gini Doang Nih Grup Neraka?
Manchester United tersingkir dari Liga Champions (Foto RexPictures via The Sun)
Firasat itu akhirnya terjadi. Pagi buta waktu Indonesia bagian barat, seluruh fans MU di dunia menerima karma dari kesombongan meremehkan dengan kalimat, "Gini doang nih klub neraka?" Â (Baca selengkapnya)
2. Pilkada Depok 2020 Zona Merah, Begini Protokol Kesehatan Covid-19 di Wilayah Saya
Pilkada Serentak 2020 di Depok. (Foto: Dokumentasi Pribadi/Tety Polmasari)
Kompasianer Tety Polmasari melaporkan langung dari tempatnya melakukna pencoblosan di Depok.
"Lamanya saya di TPS tidak sampai 15 menit, yang saya perhatikan sedari tadi protokol kesehatan Covid-19 yang begitu ketat diterapkan," tulisnya. (Baca selengkapnya)
3. Serangan Fajar dan Antusiasme Masyarakat
ilustrasi serangan fajar jelang pemilu. (Sumber ; KOMPAS.com/LAKSONO HARI WIlustrasi)
Jika tidak bsia dianggap budaya, serangang fajar jelang hari pemilihan, paling tidak sudah menjadi hal yang umum. Bahkan, hingga lapisan terkecil untuk Pemilihan Kepada Desa, misalnya. (Baca selengkapnya)
4. Mengapa Orang Bule Suka Kulit Berwarna Eksotis?
Ilustrasi warna kulit - foto: pixabay.com/falco
Masyarakat di sekitar Mediterania menggunakan minyak zaitun, almond, wijen dan lemon untuk merawat kulit mereka. Sehingga itu bisa membuat kulit mereka seakan berwarna "eksotis". (Baca selengkapnya)
5. Menakar "Keseksian" Sepak Bola Sebagai Gerobak Politik
Ilustrasi (Kompas Images/Kristianto Purnomo)
Sepak bola kini telah menjadi industri budaya massa paling efektif sebagai media penyebaran citra politik yang mampu menembus batas kelas sosial. (Baca selengkapnya)
