Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Teroris, Bom Surabaya, dan Tantangannya Buat Negara

18 Mei 2018   04:05 Diperbarui: 18 Mei 2018   04:45 644
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: Kompas.com/Garry Andrew Lotulung

Harja mengatakan, tudingan ke DPR oleh pemerintah merupakan salah alamat. Ia bisa mengatakan demikian lantaran, menurutnya, ia rajin rapat RUU Terorisme di sana.

"Saya bisa mengatakan demikian, karena saya rajin hadir di rapat RUU Terorisme ini sebagai pencatat kesimpulan rapat, membantu merumuskan normal pasal, memberi masukan, kadang jadi asisten sorot, dan memberikan kajian kepada pimpinan," ungkapnya.

Sedikit ulasan tadi pada akhirnya memunculkan satu hal, yakni negara dihadapkan dengan tantangan baru dalam menghadapi teroris ke depannya.

Tantangan pertama adalah kemampuan negara mencegah aksi atau tindakan terorisme di Indonesia, mengingat kamuflase mereka kian tak terlihat: mereka bukan lagi datang secara individu, melainkan keluarga. Dan berasal dari golongan berkecukupan. Ditambah penetrasi media sosial yang begitu massif.

Tantangan kedua adalah justru dari dalam negeri sendiri di mana hingga kini justr saling tuding terkait undang-undang.

Di sisi lain, masyarakat menanti peran serta gebrakan para elite untuk membuat masyarakat lepas dari selimut cemas dan saling curiga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun